BREBES, iNews.id - Sebanyak 76 guru Bahasa Inggris di Kabupaten Brebes kembali mendesak penambahan formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Sebab, mereka semua sudah dinyatakan lulus passing grade Seleksi Kompetensi Dasar. Namun, ketersediaan formasi dalam perekrutan PPPK tahap 1 dan 2 formasinya sangat minim.
Keresahan tersebut disampaikan saat menggelar audiensi dengan pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, Senin (27/6/2022). Aksi tersebut, menambah daftar panjang honorer yang menuntut penambahan kuota PPPK formasi guru
Desakan penambahan kuota PPPK formasi guru bahasa inggris, disampaikan langsung perwakilan guru mapel. Audiensi tersebut, dipimpin langsung Ketua DPRD Brebes didampingi Wakil Ketua Teguh Wakhid Turmudzi dan Wurja. Turut hadir, Ketua Komisi I Heri Fitriansyah, anggota Komisi IV Zamroni, Rizki Ubaidillah dan dihadiri sekitar 30 perwakilan guru.
Sekretaris Forum Guru Bahasa Inggris Lulus Passing Grade Brebes Suswono menjelaskan, digelarnya audiensi dengan pimpinan DPRD Brebes berdasarkan Permendagri 29/ 2022. Isinya, tentang Pengadaan PPPK Jabatan Fungsional Guru pada instansi pemerintah daerah dan hasil rakor guru lulus passing grade.
Menurutnya, setelah banyaknya desakan honorer baik guru Pendidikan Agama Islam disusul tenaga kesehatan honorer. Semua tujuannya sama, yakni mempertanyakan kejelasan nasib.
"Bagaimana masa depan 76 guru bahasa inggris yang lulus passing grade Tahap 1 dan 2. Jika, formasi PPPK tahun ini hanya membuka 28 guru bahasa inggris," ungkapnya.
Hal senada, disampaikan guru bahasa inggris lainnya Suswanti. Menurutnya, permasalahan guru honorer mapel bahasa inggris juga membutuhkan solusi.
Khususnya, asas keadilan dan pemerataan formasi karena regulasi pusat sudah menegaskan. Terlebih, dalam proses seleksi PPPK tahap 1 dan 2 masih banyak yang dimenangkan lewat jalur afirmasi. Termasuk, banyak guru bahasa inggris lulus passing grade kalah bersaing dengan guru yang mengantongi sertifikasi.
"Pertimbangan lainnya, dari 76 guru bahasa inggris lolos passing grade. Semuanya, mengabdi lebih dari 10 tahun," katanya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Brebes Teguh Wakhid menambahkan, merespon keresahan guru bahasa inggris honorer yang lulus passing grade tersebut segera diakomodir. Sebab, Pemkab Brebes melalui semua OPD terkait menargetkan penyelesaian pemetaan formasi PPPK akhir Juni.
"Sambil menunggu hasil pemetaan, kami sudah meminta BKPSDMD untuk menganalisis jabatam fungsional guru. Termasuk, penyesuaian kemampuan anggaran untuk gaji dan tunjangan PPPK formasi guru," tandasnya.
BACA JUGA
Biadab, Ibu Muda di Surabaya Bunuh Anak Sendiri, Usai Membunuh Malah Berlibur Ke Jogyakarta
Editor : Miftahudin