6 Pemain Sepak Bola Keturunan Indonesia yang Memilih Membela Negara lain

JAKARTA, iNews.id - Enam pemain sepak bola keturuanan Indonesia yang memilih membela negara lain. Sejumlah nama pemain sepak bola ternama ternyata masih memiliki darah Indonesia, darah ini dari bapak atau ibunya yang kebetulan asli orang Indonesia dan menikah dengan orang luar negeri dan menetap di sana.

Pemain sepak bola keturuanan Indonesia  yang memilih membela negara lain masih menjadi perbincangan para pecinta sepak bola tanah air. Para pecinta sepak bola ini berharap pemain-pemain ini bisa berseragam Timnas Indonesia dan membela Indonesia dalam kancah internasional.

Lantas siapa saja pemain sepak bola keturuanan Indonesia yang memilih membela negara lain ketimbang masuk Timnas Indonesia?. Dikutip dari berbagai sumber, Jumat (9/9/2022) berikut sepak bola keturuanan Indonesia yang memilih membela negara lain.

Enam pemain sepak bola keturuanan Indonesia yang memilih membela negara lain:

1. Raja Nainggolan

Raja Nainggolan adalah anak dari Lizy Bogaerts perempuan Belgia dan ayahnya bernama Marianus Nainggolan. Ibu Raja Nainggolan membesarkan ketiga anaknya sendiri setelah sang ayah meninggalkan ibunya sejak masih anak-anak.

Pemain yang sukses di Liga Italia dan sejumlah Klub yang dibelanya seperti Cagliari, AS Roma dan Inter Milan ini lebih memilih membela Timnas Belgia dibandingkan berkostum Timnas Indonesia.

2. Robin van Persie

Robin van Persie, salah satu pemain sepakbola keturunan Indonesia. (Foto: Football Oranje)

Robin van Persie diketahui merupakan keturunan Indonesia. Robin van Persie disebut-sebut datang dari garis ibunya. Nenek Van Persie dari ibunya diketahui masih memiliki keturunan orang Surabaya. 

Robin van Persie lahir di Rotterdam, 6 Agustus 1983. Van Persie lahir dan tumbuh besar d lingkungan keluarga seniman. Ibu Van Persie, Jose Rose yang merupakan pelukis dan perancang busana ini lebih memilih untuk menetap di Belanda ketimbang Indonesia. 

3. John Heitinga

John Heitinga memiliki darah keturunan Belanda-Indonesia. Darah keturunan Indonesia didapatkan dari sang ayah yang lahir di Jakarta. Sementara itu, sang kakek dari John Heitinga juga lahir di Bangka Belitung.

John Heitinga juga memilih untuk memperkuat Timnas Belanda. Diketahui jika pemain bek ini pernah memperkuat Ajax, Everton, Atletico Madrid dan Fulham. ohn Heitinga dan Belanda dapat menduduki posisi runner-up di Piala Dunia 2010 silam. 

4. Emil Auderio Mulyadi

Emil Auderio Mulyadi Penjaga gawang Samdoria ini adalah kelahiran Mataram NTB. (Foto: Istimewa)

Penjaga gawang Samdoria ini adalah kelahiran Mataram NTB pada 18 Januari 1997. Darah keturunan Indonesia didapat dari sang ayah yang lahir di Nusa Tenggara Barat. 

Emilio Auderio Mulyadi sempat diberitakan menolak untuk memperkuat Timnas Indonesia. Emilio Auderio Mulyadi lebih memilih memperkuat Timnas Italia.

5. Andri Syahputra

Andri Syahputra Sudarmanto merupakan pesepakbola keturunan Indonesia yang lahir pada 29 Juni 1999, di Lhokseumawe, Provinsi Aceh. Pemian yang dibesarkan di Qatar ini saat ini bermain untuk klub Al-Gharafa yang berlaga di Liga Qatar. Andri juga bermain untuk Tim Nasional Qatar U-20 di Piala Dunia FIFA U-20 Polandia 2019 silam.

Andri Syahputra meninggalkan Indonesia pada usia lima tahun. Andri harus ikut dengan sang ayah Agus Sudarmanto yang bekerja di bidang gas dan minyak. Andri Syahputra sendiri kini tengah memperkuat tim Liga Qatar, Al Gharafa Sports Club. 

6. Taufik Suparno

Taufik Suparno merupakan salah satu pemain Singapura yang memiliki darah Indonesia, hal itu didapat dari sang ayah yang berasal dari Indonesia. Putra dari Fandi Ahmad itu tercatat sudah membela Timnas Singapura sejak 2015 silam kini dirinya tengah memperkuat Tampines Rovers. 

Striker berusia 26 tahun itu mendapat panggilan timnas pertama bersama Singapura pada 2015, saat The Lions dilatih Bernd Stange. Taufik dipanggil untuk ajang Kualifikasi Piala Dunia 2018 melawan Jepang dan Suriah pada 12 serta 17 Oktober 2015. 

Itulah sejumlah nama pemain sepak bola keturuanan Indonesia yang memilih membela negara lain. Semoga infromasi ini bermanfaat dan dapat menambah wawasan pembaca semua.

Editor : Miftahudin