The Baron Hill, Wisata Adrenalin di Kawasan Guci Dipadati Pengunjung saat Libur Nataru

SLAWI, iNews.id - Wahana wisata The Baron Hill di kawasan obyek wisata Guci Kabupaten Tegal menjadi primadona kunjungan wisatawan, saat menikmati libur Tahun Baru. Di sini, pengunjung bisa menikmati sejuknya udara pegunungan sembari menguji adrenalin dan berswafoto di beberapa spot foto. Di antaranya jembatan kaca dan ayunan di tepi jurang yang bisa membuat jantung berdebar. 

Meski masih suasana pandemi Covid-19, tak menyurutkan sejumlah warga untuk berwisata saat libur tahun baru. Ribuan pengunjung silih berganti menuju 18 spot swafoto demi bisa mengabadikan momen berlibur bersama sanak keluarga.

Baca Juga

Libur Panjang Isra Miraj, Destinasi Wisata Guci Dipadati Wisatawan

Salah satu wahana yang diminati pengunjung adalah jembatan kaca sepanjang 43 meter di atas bukit, dengan latar pemandangan kaki gunung Slamet. pengunjung bisa menguji adrenalin saat menlintasi jembatan kaca di ketinggian 90 meter di atas wisata Guci. 

Tak hanya jembatan kaca, spot yang lebih menantang para pengunjung, yakni ayunan yang berada di tepi jurang. Pengunjung akan merasakan ayunan seperti akan di lempar ke jurang. Selain dua spot tersebut, pengunjung juga bisa menikmati area swafoto lainnya. Seperti jembatan goyang, replika dinosaurus tiga dimensi, dan aneka latar swafoto lainnya. 

Sejumlah pengunjung pun mengaku kagum dengan wahana jembatan kaca. Selain bisa menikmati udara sejuk pegunungan dan menguji adrenalin, juga bisa meningkatkan imun serta melepas penat setelah berhari hari disibukan dengan aktivitas pekerjaan.

Baca Juga

Pancuran 13 Guci Dibuka, Pengunjung Membludak 

"Di sini (The Baron Hill memamg tergolong baru. Saya juga baru ke sini karena banyak pengunjung yang goto di sini. Pemandangannya sangat bagus," kata seorang pengunjung, Imasliyah, Minggu (2/1/2021). 

Untuk memasuki The Baron Hill, pengunjung hanya membayar tiket Rp.15 ribu per orang. Sedangkan untuk menaiki jembatan kaca, pengunjung cukup merogoh kocek Rp.10 ribu. Wisata dibuka setiap hari, namun dalam satu minggu sekali pengelola melakukan sterilisasi, yakni pada hari Selasa. 

Baca Juga

Sejuknya Sindang Kemadu Bumijawa Tegal, Airnya Jernih dan Udaranya Segar

Kepala UPTD Obyek Wisata Guci, Ahmad Hasib mengatakan, pada libur Natal dan Tahun Baru, jumlah pengunjung meningkat tajam. Karena masih di masa pandemi, pengelola telah membatasi jumlah pengunjung dan melakukan pengaturan sistem giliran untuk mencegah kerumunan.

"Pengunjung yang diperkenannkan masuk ke area wisata juga terus diimbau untuk mematuhi protokol kesehatan," tandasnya.

Editor : Miftahudin