BREBES, iNews.id - Komplotan pencurian sepeda motor (curanmor) yang terjadi di wilayah hukum Polres Brebes akhirnya terungkap oleh Tim Resmob Satreskrim Polres Brebes Pimpinan Aiptu Titok Ambar Pramono, beberapa waktu lalu. bahkan mereka terpaksa di hadiahi timah panas oleh petugas.
Bahkan dalam beberapa aksinya, para pelaku terekam kamera pengintai CCTV di sejumlah tempat. Salah satu korbannya yakni Washari (50) seorang Imam Masjid Syarifudin di Ketanggungan Brebes, dimana sepeda motor pinjamannya raib digondol maling saat memimpin sholat subuh.
Unit 1 Resmob Satreskrim Polres Brebes yang dikenal dengan julukan Macan Pantura kemudian melakukan pencarian para pelaku curanmor yang sudah meresahkan masyarakat di Kabupaten Brebes.
Setelah mendapatkan laporan adanya pencurian sepeda motor di wilayah Brebes selatan, Tim Resmob Polres Brebes itu langsung melakukan pengejaran bersama sejumlah Polsek lainnya di wilayah hukum Polres Brebes.
Kawanan Curanmor asal Indramayu itupun akhirnya berhasil dibekuk di Desa Cikeusal Kidul, Kecamatan Ketanggungan. Saat dibekuk, mereka berusaha melawan untuk kabur hingga akhirnya polisi terpaksa menghadiahi timah panas dibagian kakinya.
Kawanan Curanmor yang ditangkap yakni Nurochman (28) warga Kedokan bunder Indramayu dan Hasanudin(28) warga Krangkeng Indramayu.
Saat digelandang polisi, tersangka Hasanudin mengaku dirinya terlibat dalam beberapa kasus pencurian sepeda motor, salah satunya di wilayah Brebes.
"Setiap Aksinya saya biasanya berempat dan salah satunya sepeda motor di Masjid di wilayah Ketanggungan yang saya curi," ungkapnya.
Hingga kini, Satreskrim Polres Brebes masih terus melakukan penyelidikan. Selain mengamankan sejumlah barang bukti sepeda motor, polisi hingga kini masih terus memburu pelaku lainnya.
Editor : Miftahudin