Empat Korban Meninggal di Ruas Tol Pejagan-Pemalang dari Bekasi Menuju Pacitan
KABUPATEN TEGAL, iNewsTegal.id - Empat korban meninggal dalam mobil di ruas Tol Pejagan-Pemalang KM 284 masuk wilayah Desa Karangjati, Kecamatan Tarub, Kabupaten Tegal diketahui berasal dari Bekasi dalam perjalanan ke Pacitan Jawa Timur.
Kapolres Tegal AKBP Bayu Prasatyo mengatakan, peristiwa tersebut pertama kali diketahui oleh petugas Tol PPTR lalu dilaporkan melalui layanan 110.
Personel Pamapta Polres Tegal bersama Satreskrim kemudian segera menuju lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
“Setelah olah TKP, petugas membawa empat korban ke RSUD dr Soeselo Slawi untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” kata Kapolres kepada sejumlah wartawan, Jumat (12/12/2025).
Kapolres menjelaskan, Satreskrim Polres Tegal kata Kapolres juga melakukan identifikasi korban, autopsi, serta pengambilan sampel yang kemudian diserahkan ke laboratorium forensik untuk memastikan penyebab kematian.
“Hari ini laboratorium forensik juga telah melakukan analisis terhadap hasil olah TKP dan kendaraan yang digunakan saat kejadian,” ujarnya.
Pihak kepolisian masih menunggu hasil final autopsi dan tes toksikologi sebelum menetapkan penyebab pasti kematian. “Hasil resmi akan kami sampaikan setelah seluruh pemeriksaan dari tim dokter dan laboratorium forensik selesai,” terangnya.
Empat korban yang ditemukan tewas diduga merupakan satu keluarga asal Pacitan, Jawa Timur. Berdasarkan pemeriksaan fisik sementara, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh keempatnya. “Saat ditemukan oleh petugas PPTR dan aparat kepolisian, para korban telah meninggal dunia. Dari hasil pemeriksaan diperkirakan mereka sudah meninggal lebih dari tujuh jam,” jelasnya.
Ia menambahkan, saat ditemukan kondisi kendaraan dalam keadaan mesin mati, bahan bakar habis, tetapi AC masih menyala. Seluruh kaca mobil tertutup rapat dan kendaraan merupakan milik pribadi.
Dari keterangan saksi, mobil tersebut sebelumnya sempat berhenti di KM 250. Petugas kesehatan jalan tol yang memeriksa kondisi penumpang mendapati istri pengemudi dalam keadaan pingsan.
“Petugas sempat menawarkan untuk membawa korban ke rumah sakit, namun pihak suami menolak sehingga dibuatkan surat pernyataan penolakan tindakan medis,” ungkap Kapolres.
Keempat jenazah tersebut telah dipulangkan dan diserahkan kepada pihak keluarga pada Kamis malam.
Editor : Rebecca