TEGAL, iNews.id - Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Disnakerin) Kota Tegal punya terobosan menarik cara memberi pelayanan informasi seputar lowongan pekerjaan bagi pencari kerja. Dengan menggandeng Usaha Kecil Menengah (UMK) di Kota Tegal, Disnakerin meluncurkan "Job Cafe" Antareja (Layanan Antar Kerja), denga tagline "Nongkrong Karo Luru Pegawaian".
Job Cafe di resmikan Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Cucuk Daryanto, mewakili Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono bersama Kepala Disnakertrans Provinsi Jawa Tengah, Sakina Rosellasati.
Peluncuran digelar di halaman Kantor Disnakerin Kota Tegal, Jl. Hang Tuah, Kelurahan Tegalsari, Kecamatan Tegal Barat, Kota Tegal, Selasa (17/5/2022)
Kepala Diisnakerin Kota Tegal R Heru Setyawan menyebut permasalahan angka pengangguran di Kota Tegal menjadi perhatian Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Disnakerin) Kota Tegal. Angka Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) semenjak pandemi covid-19 di berbagai kota naik. Termasuk di Kota Tegal yang selama dua tahun terakhir, TPT di Kota Tegal 2020 sebesar 8,40 dan di 2021 mulai turun menjadi 8,25.
Heru menyampaikan Job Cafe merupakan salah satu upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Tegal dalam memberikan pelayanan dan informasi lowongan kerja, tempat konsultasi bimbingan dan penyuluhan jabatan, penyaluran dan penempatan tenaga kerja.
"Ada beberapa layanan yang kami berikan seputar info loker, sambil nongkrong pencari kerja bisa mendapatkan layanan Info Lowongan Kerja, Strategi Mengerjakan Soal Psikotes, Cara Membuat Lamaran Kerja, Cara Membuat Curiculum Vitae, Kesiapan Menghadapi Interview hingga Cara Membuat Business Plan untuk Berwirausaha," jelas Heru Setyawan.
Heru berharap, dengan layanan tersebut bisa melatih pencari kerja untuk siap menghadapi tantangan pasar kerja di era society 5.0 sekaligus menyiapkan pencari kerja yang kompetitif dan memiliki nilai jual serta memiliki need for achievement tinggi, tenaga kerja yang mandiri dan siap berwirausaha.
Wali Kota Tegal dalam sambutan yang dibacakan Assisten Perekonomian dan Pembangunan Cucuk Daryanto menyampaikan kebangkitan ekonomi yang sedang dibangun sekarang serta kesejahteraan masyarakat yang selalu menjadi tujuan pembangunan, tidak bisa diraih tanpa berkurangnya angka pengangguran.
Menurut Dedy Yon, permasalahan pengangguran tentunya menjadi tanggung jawab Pemkot Tegal, yang terus berupaya dengan kerjasama yang baik dari banyak pihak terkait, untuk menggurangi angka pengangguran di Kota Tegal. Salah satu upaya itu yakni dengan memberikan layanan informasi seputar lowongan pekerjaan yang di lakukan oleh Disnakerin Kota Tegal.
"Besar harapan saya job café ini bisa memenuhi tujuannya dalam membantu para pencari kerja mendapatkan pekerjaan serta mengurangi angka pengangguran dan membantu kebangkitan ekonomi kita guna meraih kesejahteraan masyarakat yang selalu kita cita-citakan," harap Wali Kota Tegal.
Kepala Disnakertrans Provinsi Jawa Tengah Sakina Rosellasari menyampaikan apresiasi kepada Disnakerin Kota Tegal atas inovasi dan terobosan Kota Tegal yang luar biasa, menjembatani pencari kerja dalam memperoleh informasi yang dibutuhkan.
Sakina menyebut rata-rata TPT Kota di Indonesia memang cukup tinggi yang dipicu pandemi covid-19. Pemerintah Daerah perlu duduk bersama dengan DPRD untuk bersinergi dalam melakukan upaya-upaya strategis mengurangi angka TPT.
Agar informasi bisa tersampaikan dengan baik kepada pencari kerja pihak-pihak terkait dituntut untuk berinovasi, dan salah satunya Dianakerin Kota Tegal di luar jam kantor melakukan terobosan dengan meluncurkan Job Cafe yang memberikan layanan informasi kepada para pencari kerja sambil menggandeng UKM binaan.
"Saya berterimakasih kepada Pemerintah Kota Tegal yang telah membantu upaya menurunkan angka pengangguran," Pungkas Sakina.
Editor : Miftahudin