Jelang Semifinal Piala Dunia 2022: Kapten Timnas Maroko Dibalut Cidera

Dekur
Jelang semifinal Piala Dunia 2022, kapten Timnas Maroko dibalut Cidera. Foto: Reuters.

JAKARTA, iNewsTegal.id Jelang semifinal Piala Dunia 2022, kapten Timnas Maroko dibalut Cidera. Kapten Timnas Maroko, Romain Saiss, berharap cedera yang dideritanya tidak terlalu parah. 

Dia akan menempuh segala cara untuk memimpin Singa Atlas melawan Timnas Prancis di semifinal Piala Dunia 2022. Saiss harus menderita cedera saat Maroko menang atas Timnas Portugal di perempat final Piala Dunia 2022 akhir pekan lalu. 

Pemain Besiktas ini terpaksa ditarik keluar pada menit ke-57 dan digantikan oleh Achraf Dari.

Ada kemungkinan Saiss akan absen membela Maroko saat menghadapi Prancis di Stadion Al Bayt, Kamis (15/12/2022) pukul 02.00 WIB. Namun, dia berharap cedera yang diderita tidak serius sehingga bisa tampil di laga melawan negara kelahirannya itu.

“Saya akan mencoba, saya tidak tahu. Kami akan melakukan beberapa ujian untuk melihat jenis cedera apa yang saya miliki,” ucap Saiss, dilansir dari The National, Senin (12/12/2022).

“Tapi saya akan mencoba yang terbaik untuk berada di lapangan. Saya harap ini akan baik-baik saja,” sambung bek berusia 32 tahun itu.

Meski demikian, Saiss juga tak ingin memaksakan diri jika kondisinya benar-benar tidak fit. Sekali lagi, dia menegaskan akan melakukan segala cara agar bisa segera pulih 100% demi membela Maroko.

“Jika saya merasa terlalu sulit, saya tidak akan mengambil risiko untuk membuat tim saya kesulitan hanya untuk bermain di semifinal,” papar Saiss.

"Tapi, tentu saja, saya akan memberikan semua yang saya bisa untuk berada di sini,” pungkas mantan bek Wolverhampton Wanderers itu.

Editor : Miftahudin

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network