Muniroh kini hanya bisa pasrah. Beruntung ibu, anak dan suaminya yang bekerja sebagai buruh tani selalu memberikan semangat hidup.
"Saya berharap pemerintah atau ada dermawan yang bisa membantu saya untuk pengobatan," pungkas Muniroh.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait