SURABAYA, iNews.id – Insiden seluncur waterpark Kenjeran ambrol membuat tangis keluarga korban bertambah. Tercatat, korban seluncur waterpark tersebut terus bertambah, dari 15 orang menjadi 16 orang.
Korban mengalami luka serius, mereka datang ke lokasi wisata untuk berlibur. Namun, tangis keluarga korban terus bertambah. Seluncur waterpark ambrol, disinyalir seluncur yang dipergunakan sudah usang atau lapuk. Belasan pengunjung terjatuh dari wahana perosotan (seluncuran) setinggi 10 meter pada Sabtu (07/05/2022).
Kepala BPBD Surabaya Ridwan Mubarun mengatakan, ada 16 korban luka dalam insiden yang terjadi pukul 13.49 WIB itu. "Kita mengerahkan 6 mobil ambulans, 8 orang dilarikan ke RSUD Dr Suwandi, sedangkan 8 orang lagi dilarikan ke RSUD Dr Soetomo," katanya.
Ridwan menambahkan para korban tersebut mengalami luka di kaki dan tangan cukup parah. Bahkan ada korban yang cukup gawat, karena belum tersadar. "Namun ada 2 korban mengalami luka di kepala yang cukup parah. Para korban ini sudah temani keluarganya masing-masing di rumah sakit," imbuhnya.
Mantan Camat Tambaksari ini mengatakan, dari informasi petugas di lapangan. Insiden tersebut terjadi karena prosotan dalam kondisi lapuk. Sehingga fiber prosotan lepas dan jatuh. "Kan sudah 2 tahun tidak digunakan ketika pandemi. Sebenarnya sudah dilarang tidak menggunakan perosotan. Namun mungkin karena pengawasan yang kurang jadinya ada pengunjung yang lolos menggunakan perosotan itu," ujarnya.
Lebih lanjut Ridwan mengatakan, penanganan lebih lanjut sudah dilakukan pihak kepolisian. "Lokasi sudah steril, pihak kepolisian melakukan penyelidikan. Sedangkan tugas BPBD mengevakuasi untuk menyelamatkan korban," tuturnya.
Daftar Korban Kolam Renang Waterpark Kenjeran:
Rumah Sakit Soewandi
1.Nama : Pratama
Usia : 10 Tahun
Alamat : Pakis Gunung Gg 1 No 56
Kel. Pakis Kec. Sawahan
Kondisi : Sadar,luka hematum dibagian wajah.
2.Nama : Akbar Romadoni
Usia : 15 Tahun
Alamat : Endrosono Gg 6 No 9
Kel. Wonokusumo Kec. Semampir
Kondisi : Dislokasi tangan kiri
3.Nama : Rifaldo Wahyu Pratama
Usia : 12 Tahun
Alamat : Kedinding tengah Gg 2 No 35
Kel. Tanah Kali Kedinding Kec. Kenjeran
Kondisi : Sadar, dislokasi tangan kanan & luka robek pelipis kanan
4.Nama : Hasan
Usia : 16 Tahun
Alamat : Panti Yatim Indonesia ( Jl. Ngagel madya No 83 Kel. Barata Jaya Kec. Gubeng
Kondisi : Sadar, Dislokasi kaki kiri
5.Nama : Raihan
Usia : 12 Tahun Alamat : Mojo 3 B Kel. Mojo Kec. Gubeng
Kondisi : Sadar , Nyeri di punggung belakang & nyeri di perut
6.Nama : Indriana Rahmawati
Usia : 15 Tahun
Alamat : Kedung mangu Gg 2c
Kel. Sidotopo Wetan Kec. Kenjeran
Kondisi : Sadar, luka sobek pada dagu
7.Nama : Nafisha
Usia : 13 Tahun
Alamat : Dalem Rejo Rt 12 Kab. Gersik
Kondisi : Luka robek di jari kaki kanan.
8. Nama : Amelia Lailatul Sholifah
Usia : 17 Tahun
Alamat : Kedung Rejo Timur 52 Waru - Sidoarjo
Kondisi : Syok, Trauma ringan dan mengalami luka lecet pada kedua lutut.
Rumah Sakit Dr Soetomo :
1. Nama : Mila sabrina
Usia : 17 tahun
Alamat : Kalilom lor indah GG blewah no 12
Kondisi : kesadaran menurun dan nyeri pada perut
2. Nama : Moh Ridwan
Usia : 23 tahun
Alamat : jati Purwo GG 5 no 71
Kondisi : sadar dan mengalami robek di dagu
3. Nama : Nabila pramuswari
Usia : 16 tahun
Alamat : Kalilom lor Indah teratai No. 7
Kondisi : Indikasi COR Dan nyeri dipinggul
4. Nama : Zain
Usia : 11 tahun
Alamat : Kalilom lor Gg. Blewah No. 12
Kondisi : sadar dan mengalami indikasi dislokasi pergelangan tangan sebelah kanan
5. Nama : Siti adatul
Usia : 19 tahun
Alamat : Kalilom lor Gg Blewah No. 12
Kondisi : sadar dan mengalami robek di kepala
6. Nama : Amel
Usia : 16 tahun
Alamat : Kedung mangu 2-a no. 8
Kondisi : sadar, mengalami Nyeri didada Dan Dislokasi bahu kiri
7. Nama : rasied
Usia : 10 tahun
Alamat : Mojo 3 sawahan no. 23
Kondisi : Sadar, mengalami Sobek di paha kanan, dagu Dan Hematum Di dahi
8. Nama : -
Usia : -
Alamat : -
Kondisi : tidak sadarkan diri
- Korban tidak dapat merespon dan masih belum termonitor terkait identitas.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait