Bermain di Bibir Pantai Kramat, 2 Anak Terseret Ombak, 1 Diantaranya Hilang Tenggelam

TEGAL, iNews.id - Akibat bermain di tepi pantai Desa Kramat, Kecamatan Kramat Kabupaten Tegal, 2 anak terseret ombak hingga tenggelam, Rabu (22/6/2022) sore. Bahkan akibat kejadian itu, salah satunya hilang tenggelam.

Korban tenggelam yang sampai saat ini belum ditemukan adalah M Adnan (15) dan korban selamat adalah Alim (15). Keduanya merupakan warga Dukuh Kembangpang Desa Plumbungan Kecamatan Kramat.

Baca Juga:

Dua Hari Pencarian, Korban Tenggelam di Banjarnegara Akhirnya Ditemukan Tewas

Relawan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tegal, Ramedhon saat dikonfirmasi mengatakan, peristiwa tersebut terjadi sekitar 15.00 WIB, saat korban bersama teman - temannya bermain di tepi pantai.

"Sesuai laporan anak - anak tersebut tengah bermain di tepi pantai. Tiba - tiba ombak datang dan menerjang mereka hingga korban terseret dan tenggelam," katanya. 

Baca Juga:

4 Jam Setelah Dikabarkan Tenggelam, Jasad Bocah Akhirnya Ditemukan

Terkait kejadian ini, tim Sar gabungan telah melakukan pencarian dengan melakukan penyisiran di sepanjang tepi pantai, namun hingga pukul 16.50 WIB, korban belum juga ditemukan. 

"Karena situasi tidak dimungkinkan dan ombaknya juga besar, pencarian akan dilakukan Kamis (23/6/2022) besok," ujarnya. 

Baca Juga:

Dua Bocah di Brebes Ditemukan Tewas usai Bermain di Sungai Irigasi

Senada dikatakan oleh relawab Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tegal, Kurdianto. Menurutnya, dari keterangan salah seorang perangkat desa, usai kejadian teman korban melaporkan kepada salah seorang warga.

Warga itu pun kemudian mendatangi lokasi dan berhasil menemukan korban bernama Alim dalam kondisi selamat. Oleh warga, korban pun akhirnya dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan medis.

"Jadi korban ada 2 orang, 1 orang ditemukan dalam kondisi selamat dan 1 korban lagi belum ditemukan," ucapnya. 

Sesuai laporan, korban bersama teman - temannya mandi di tepi pantai. Namun, tiba - tiba kedua korban terseret ombak hingga akhirnya tenggelam. Dari pantauan, kondisi ombak cukup tinggi.

"Korban hilang karena terseret ombat dan sampai saat ini belum ditemukan. Pencarian akan dilanjutkan besok," pungkasnya.