get app
inews
Aa Text
Read Next : Sumber Cacar Monyet Rupanya Gay, Biseksual, dan Homoseksual

5 Pelaku Penipuan Berkedok Kencang LGBT Diringkus Polisi, Begini Modusnya

Rabu, 13 Juli 2022 | 11:54 WIB
header img
Lima orang pelaku penipan dengan modus kencan dengan sasaran korban pecinta sesama jenis (LGBT) berhasil diringkus Pihak Kepolisian dari Polsek Senin. (Foto: DOK.iNews.id)

JAKARTA, iNews.id - Lima orang pelaku penipan dengan modus kencan dengan sasaran korban pecinta sesama jenis (LGBT) berhasil diringkus Pihak Kepolisian dari Polsek Senin, Polres Jakarta Selatan.

Kelima pelaku ini kini sudah diamankan pihak Kepolisan guna mempertanggung jawabkan perbuatannya yakni kasus penipuan melalui aplikasi kencan daring, di wilayah Senen, Jakarta Pusat Selasa (12/7/2022).

Kanit Reskrim Polsek Senen, AKP Danang menegaskan kelima pelaku Lima pelaku tersebut adalah ER(18), RF (21), AA (20), ES (24), MAR (16) menyasar kepada LGBT. Pelaku pun memancing korban melalui aplikasi kencan.
"Korban yang disasar adalah dari LGBT, khususnya pria gay melewati aplikasi namanya (Hornet)," ujar Danang kepada wartawan Selasa (12/7/2022).

Ia juga menambahkan, kelima pelaku tersebut memiliki perannya masing-masing dalam menjalankan aksinya.

"Jadi ada satu orang, MAR betugas mencari korban di aplikasi kencan. ER dia sebagai eksekutor, lalu RF itu jadi ngatur penjemputan dan atur lokasi pertemuan, untuk AA penyedia fasilitas kendaraan, kan mereka ketemu nih, MAR ini ngechat digrup mereka (dapat korban), nanti langsung lempar ke ER," tambahnya.

Ia menjelaskan, para pelaku telah melancarkan aksinya sebanyak empat kali dalam waktu tiga bulan. Dia menyebut hasil rampasan itu dijual oleh pelaku dan dipakai untuk kebutuhan sehari-hari.
"Selalu HP yang diambil, dan sasaran selalu lewat aplikasi kencan itu. Lalu (dijual kembali, hasilnya untuk berbagi bersama, kehidupan sehari-hari mereka," ucap Danang.

Barang bukti yang diamankan berupa HP dan sepeda motor milik pelaku. Danang mengatakan saat ini kasus tersebut masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut.
"Korban adalah LGBT yang open BO. Hal ini masih didalami," tuturnya.

Editor : Miftahudin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut