Sekda Kota Tegal Meninggal Terkena Serangan Jantung

TEGAL, iNews.id - Meninggalnya Sekretaris Daerah Kota Tegal, Dr Drs Johardi MM, di RSUD Kardinah, Selasa (19/7/2022) pagi, disebabkan karena serangan jantung. 

Hal tersebut disampaikan Direktur RSUD Kardinah, drg Agus Dwi Sulistyantono, saat ditemui di rumah duka Sekda Kota Tegal, di Jalan Lemuru, Kelurahan Tegalsari, Tegal Barat, Kota Tegal.

Baca Juga

Walikota Tegal Tunjuk dr Sri Primawati Indraswari Jadi Plh Sekda

Drg Agus menyampaikan meskipun Almarhum Johardi tidak memiliki riwayat sakit jantung, dan Almarhum merasa nyaman-nyaman saja berolahraga, namun kondisi terakhir Almarhum tadi pagi terkena serangan jantung.  

“Beliau terkena serangan jantung. Jadi, serangan jantung penyebabnya bermacam-macam, dari riwayat kesehatan Almarhum tidak ada sakit jantung, sehingga Almarhum merasa nyaman-nyaman saja, tapi dari kondisi terakhir tadi pagi, Almarhum mendapat serangan jantung,” kata Direktur RSUD Kardinah.

Drg Agus menjelaskan, bahwa kondisi Almarhum ketika datang di RSUD Kardinah sudah dalam keadaan tidak sadarkan diri, kemudian pihaknya mengupayakan mempertahankan kondisi nafas Almarhum dan tindakan-tindakan lainnya, termasuk resusitasi jantung dan paru. Tenaga medis mengupayakan mengaktifkan kembali fungsi organ vital jantung dan paru Almarhum.

Almarhum Johardi datang di RSUD pada pukul 07.42 WIB dan dinyatakan meninggal pada pukul 09.08 WIB.

Pria Kelahiran Brebes itu mengawali karirnya sebagai Pegawai Negeri Sipil pada 1993 di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tegal. Beberapa jabatan sempat diemban Johardi. Antara lain Sekretaris Dinas Pendidikan pada 2011, Kepala Dinas Perhubungan dan Informatika pada 2014, merangkap Plt. Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat tahun 2015, dan menjabat Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dari tahun 2015 yang merupakan jabatan terakhir sebelum menjabat Sekda Kota Tegal pada tanggal 5 Februari 2020.

Bapak dua orang anak ini, menyelesaiakan program doctoral di Universitas Islam Nusantara Bandung, di tahun 2017, mengambil program Manajemen Pendidikan.

Johardi meninggalkan istri keduanya, dr Hj Rofiqoh MM, yang dinikahi pada Jum'at (18/3/2022) lalu.

Almarhum direncanakan akan dimakamkan disisi almarhumah istri pertamanya, Hj Endang Puji Hartati binti R Soeprapto Judo Rahardjo di Pemakaman Umum Cleret, Randugunting, Tegal Selatan, yang meninggal pada Minggu, 21 November 2021 lalu. 

Editor : Miftahudin