get app
inews
Aa Read Next : HUT Polwan, Polisi Wanita Polres Brebes Anjangsana ke Sejumlah Purnawirawan

Jadi Daerah Rawan Bencana, Polres Brebes Gelar Rakor Kesiapsiagaan Hadapi Bencana Alam

Kamis, 20 Oktober 2022 | 17:23 WIB
header img
Polres Brebes Polda Jateng menggelar rapat koordinasi dalam rangka kesiapsiagaan menghadapi bencana, Rabu (19/10/2022) (Foto: Humas Polres Brebes)

BREBES, iNews.id - Polres Brebes Polda Jateng menggelar rapat koordinasi dalam rangka kesiapsiagaan menghadapi bencana, Rabu (19/10/2022).

Kegiatan ini, bertujuan untuk koordinasi dan evaluasi siap siaga dalam rangka menanggulangi terjadinya bencana alam di Kabupaten Brebes.

Kabag Ops Polres Brebes AKP Dodiawan menyampaikan, bahwa kami dari TNI, Polri beserta instansi terkait yang ada di Kabupaten Brebes peduli dan siap untuk turun langsung dalam rangka mengantisipasi penanggulangan bencana alam yang mungkin terjadi sebagai prediksi awal kita di Tahun 2022 ini.

 “Tahapan-tahapan penanggulangan bencana ini ada tiga tahapan yang pertama adalah bencana sebelum terjadinya bencana, tanggap darurat pada saat ada terjadinya bencana dan tahapan pasca bencana,” ujarnya.

Sementara itu kepala BPBD Brebes Nushy Mansur menjelaskan, kondisi Kabupaten Brebes merupakan daerah yang rawan bencana baik secara fisiografis geografis geologis hidrologis dan demografis. Hampir seluruh potensi ancaman bencana berada di Kabupaten Brebes dengan tipe dan jenis bencana yang bervariasi dan frekuensi cukup tinggi.

“Permasalahan yang dihadapi yaitu perubahan iklim yang menyebabkan terjadinya cuaca ekstrem kerusakan daerah aliran sungai akibat alih fungsi lahan yang terjadi secara masif sehingga menyebabkan laju sedimentasi yang tinggi daya tampung Sungai berkurang rusaknya bangunan pengendali air,” katanya.

Nushy menambahkan, perilaku masyarakat yang mengabaikan lingkungan yaitu membuang sampah sembarangan melakukan kegiatan di bantaran sungai mendirikan bangunan di lokasi rawan bencana dapat menimbulkan dampak terjadinya bencana.

"Penanganan darurat pertama bencana secara mandiri sebelum penanganan lanjutan, dengan kepala wilayah yang menentukan rencana lokasi pengungsian yang aman dan menerapkan protokol kesehatan, disamping itu juga selalu berkoordinasi dengan pihak terkait dalam penanganan bencana mencantumkan ataupun memberikan kontak person yang dapat dihubungi setiap saat apabila ada kejadian bencana," tandasnya.
 

Editor : Miftahudin

Follow Berita iNews Tegal di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut