Lapangan Kerja dan Pertanian Jadi Topik Diskusi Eksponen Cipayung Plus di Tegal

KOTA TEGAL, iNews.id - Soal lapangan kerja dan sektor pertanian menjadi topik bahasan diskusi para Eksponen Cipayung Plus bersama para milenea di Kota Tegal.

Diskusi para milenea dilaksanakan di cafe pinggir sawah wilayah Tegal Selatan, Kota Tegal.

Salahsatu panelis, alumni LMND (Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi) Makbul Ramadhani mengatakan, diskusi dengan anak-anak muda di Kota Tegal dalam rangka untuk menghimpun ide dan penggalangan pemenangan Paslon Capres Prabowo-Gibran. "Diskusi tadi ada beberapa yang kita sambut seperti soal pertanian. Juga disampaikan program hilirisasi Prabowo-Gibran untuk membangun sektor pangan," terang Makbul.

Dengan hilirisasi kata Makbul maka akan terjadi kemandirian pangan, dan soal lapangan kerja. Karena salahsatu tantangan anak-anak muda adalah lapangan kerja. Selain itu juga diskusi tentang UMKM. Karena UMKM menjadi penopang ekonomi nasional. Anak-anak muda juga banyak menjadi pelaku usaha makanya negara harus betul-betul memperhatikan.

Lebih lanjut Makbul menjelaskan, bahwa anak-anak muda dalam DPT 2024 banyak memberikan suara sebanyak 56 persen. "Makanya selalu kami sampaikan kepada anak-anak muda untuk terlibat aktif dalam politik ini. Karena hari ini adalah masa depan sebagai anak muda. Kami berharap, di Kota Tegal Prabowo-Gibran harus menang satu putaran," ucap Makbul.

Koordinator Tim Fanta Kota Tegal, Bagas Satya Indrana menambahkan kegiatan tersebut merupakan program Tim Kampanye Nasional (TKN) Fanta Prabowo-Gibran.

"Kita melaksanakan roadshow di Jawa Tengah sejak 16 Januari 2024 kemarin dari Pekalongan, Pemalang, dan hari ini di Kota Tegal. Selanjutnya tinggal Kabupaten Tegal dan Brebes," terang Bagas.

Rangkaian acara ini intinya penguatan lagi. "Di Pantura bagian barat Prabowo-Gibran sudah leading di anak-anak mudanya. Kita perkuat lagi dengan program TKN Fanta ada aktifis eksponen plus membuat diskusi bertukar pikiran sambil menampung aspirasi untuk Prabowo-Gibran," ujar Bagas.

Editor : Miftahudin