get app
inews
Aa Text
Read Next : Masa Pencarian Korban Longsor Banjarnegara Diperpanjang, 12 Ditemukan 16 Dalam Pencarian

44 Persen Korban Lakalantas di Kabupaten Tegal Kalangan Pelajar

Kamis, 27 November 2025 | 19:00 WIB
header img
Kasatlantas Polres Tegal AKP Bharatungga Dharuning Pawuri, SIK, MH memberikan edukasi kepada para pelajar. (Foto: Istimewa/iNewsTegal.id)

KABUPATEN TEGAL, iNewsTegal.id - Satuan Lalu Lintas Polres Tegal mencatat ada peningkatan jumlah korban kecelakaan dalam beberapa bulan terakhir, di mana 44 persen di antaranya kalangan pelajar.

"Kondisi tersebut menunjukkan bahwa kelompok remaja masih menjadi pihak paling rentan terlibat dalam insiden kecelakaan di jalan raya," kata Kasat Lantas Polres Tegal AKP Bharatungga Dharuning Pawuri, SIK, MH, Kamis (27/11/2025).

Tingginya angka kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Tegal menjadi perhatian serius jajaran kepolisian. Menindaklanjuti situasi tersebut, Satlantas Polres Tegal melaksanakan langkah preventif dengan memperkuat edukasi keselamatan berkendara kepada pelajar dalam rangkaian Operasi Zebra Candi 2025.

Kegiatan dipimpin oleh Kasat Lantas Polres Tegal AKP Bharatungga Dharuning Pawuri, didampingi Kanit Kamsel Ipda Bares serta Kanit Gakkum Ipda Henry Ade Birawan. 

Edukasi dilakukan dengan menyambangi sekolah-sekolah tingkat SMP dan SMA di wilayah Kabupaten Tegal. Ratusan pelajar diberikan pemahaman mengenai tata tertib berlalu lintas, risiko berkendara tanpa kelengkapan, hingga bahaya perilaku ugal-ugalan di jalan.

AKP Bharatungga menjelaskan bahwa masih banyak pelajar yang belum memiliki pemahaman yang benar terkait keselamatan berkendara. Hal ini terlihat dari maraknya pelanggaran yang ditemukan, seperti berkendara di bawah umur, tidak memakai helm SNI, penggunaan knalpot tidak standar, serta pengabaian terhadap rambu dan marka jalan.

Edukasi langsung kepada generasi muda sangat penting. "Kami ingin menanamkan kesadaran bahwa keselamatan di jalan bukan hanya soal aturan, tetapi menyangkut nyawa. Target kami, angka kecelakaan yang melibatkan pelajar harus bisa ditekan secara signifikan,” tegas AKP Bharatungga.

Selain materi, petugas juga menggelar sesi diskusi dan simulasi mengenai cara berkendara yang benar serta penggunaan helm yang sesuai standar. Para siswa turut diajak menjadi Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas dengan menularkan perilaku tertib di lingkungan sekolah maupun masyarakat.

Edukasi ini kata AKP Bharatungga akan terus dilakukan secara berkelanjutan, tidak hanya selama Operasi Zebra berlangsung. Sosialisasi serupa akan tetap menyasar sekolah-sekolah serta komunitas remaja sebagai langkah pendampingan dan pencegahan.

Dengan adanya program ini, Polres Tegal berharap tumbuhnya kesadaran kolektif mengenai pentingnya keselamatan di jalan raya, sehingga angka kecelakaan terutama di kalangan pelajar dapat ditekan dan budaya tertib lalu lintas semakin menguat di Kabupaten Tegal.

Editor : Rebecca

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut