Saat itu, umpan terobosan Bambang Pamungkas diterima dengan apik oleh Boaz Solossa. Penyerang Persipura Jayapura itu pun dengan tenang membobol gawang Uruguay setelah melewati penjaga gawang Juan Castillo.
Gol Boaz Solossa sempat menohok Luis Suarez dan kawan-kawan. Namun, pada akhirnya Uruguay menang 7-1 setelah Cavani dan Suarez mencetak hattrick, serta satu gol dari Walter Gargano.
2. Widodo Cahyono Putro (Indonesia 2-2 Kuwait, Piala Asia 1996)
Widodo Cahyono Putro mencetak gol sensasional di laga pertama Grup A Piala Asia 1996 menghadapi Kuwait. Memanfaatkan umpan silang Ronny Wabia, tendangan salto Widodo menembus gawang Kuwait pada menit 20.
Bahkan gol Widodo tercatat sebagai gol terbaik sepanjang sejarah penyelenggaraan Piala Asia. Dalam polling yang dilakukan AFC pada September 2020, Widodo mengalahkan gol Abbas Chahrour (Lebanon) yang dicetak ke gawang Irak di Piala Asia 2020.
3. Bambang Pamungkas (Indonesia 1-5 Bayern Munich, Uji Coba 2017)
Kiper legendaris Jerman, Oliver Kahn, menutup karier sepakbolanya dengan menjalani tur Asia bersama sang klub, Bayern Munich. Saat itu pada 21 Mei 2008, Bayern Munich menghadapi Timnas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Ketika babak pertama usai, Bayern Munich unggul 3-0. Di babak pertama itulah, Oliver Kahn keluar dan digantikan Michael Rensing. Tak lama berselang atau di menit 62, Timnas Indonesia mencetak gol via Bambang Pamungkas!
Bambang Pamungkas berhasil membobol gawang klub sekelas Bayern Munich, sekaligus mengubah skor menjadi 1-3. Sayangnya, skor itu tidak bertahan hingga akhir. Bayern Munich mencetak dua gol tambahan, termasuk salah satunya dari Toni Kroos yang kala itu baru berusia 17 tahun.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait