"Ada dua jenis pekerjaan rehab rumah, yaitu rehab total untuk dibangun rumah semi permanen (pondasi, plester dinding dan lantai, rangka atap dan pergantian genteng. Kemudian yang kedua adalah rehab sebagian dengan pekerjaan plesterisasi dinding dan lantai," paparnya.
Walaupun sering turun hujan, namun Diono yakin bahwa pekerjaan akan selesai tepat waktu sebelum TMMD ditutup pada 11 November 2022 nanti. Pasalnya, antusias warga setempat dalam membantu TNI bisa dikatakan jempolan.
"Kami yakin optimis rampung meski sering diterjang hujan," pungkasnya.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait