Perayaan Natal Penuh Sukacita, Walau Gereja Ini Hanya Memiliki Jemaat 1 Keluarga Saja

Musyafa Musa
Peringatan Natal di Lasem hanya diperingati 1 KK (Foto: Musyafa/SINDOnews)

Meski demikian, masyarakat umat Islam yang menjadi kaum mayoritas tidak pernah membeda-bedakan atau bahkan mengucilkan. Justru kerukunan antar umat beragama di kampungnya, terjalin sangat baik.

“Pak Totok ya biasa berbaur dengan umat Islam di sini, nggak masalah. Gereja juga sering digunakan oleh umat Katholik dari luar desa, masyarakat sini welcome banget," kata Widayat.

Saat saya berkunjung ke kediaman Totok dan Titik Umiyati, saya ditemui Titik dengan penuh keramaian.

“Bapak kebetulan lagi pergi ke sawah," ujarnya. Titik mengaku meski sebagai kaum minoritas, namun ia dan suaminya hidup tenang di Desa Kajar. Meski berbeda agama, kerukunan dengan tetangganya selalu terjaga.

“Baik pak, saling membantu, saling menghargai. Di sini padahal cuma 2 orang pemeluk Katholik, saya dan suami," ungkapnya.

Editor : Miftahudin

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network