Ghozali Everyday Jual Foto Selfie di NFT, Untung Hingga Rp13 Miliar

Advenia Elisabeth
Cerita Ghozali jadi miliarder berkat NFT (Foto: Twitter)

JAKARTA, iNews.id  - Ghozali untung Rp13 miliar berkat menjual foto selfie-nya dalam bentuk NFT (non-fungible token) di platform OpenSea. Ratusan foto selfienya ramai dikoleksi oleh kolektor-kolektor digital. Pria yang berusia 22 tahun ini mengumpulkan foto setiap hari sejak usia 18 tahun. 

Dari kumpulan fotonya, siapa pun bisa ikut mengoleksinya. Untuk nama NFT nya sendiri, dia namakan "Ghozali Everyday". "Itu benar-benar foto saya berdiri di depan komputer dari hari ke hari," tulisnya dalam deskripsi video yang tayang di akun YouTube pribadinya Ghozali Ghozalu, dikutip Kamis (13/1/2022). 

Berdasarkan pantauan tim MNC Portal Indonesia dari laman Twitter @Ghozali_Ghozalu, terdapat postingan yang menampilkan potret dirinya yang diambil saat dia tidak bisa tidur akibat overthinking dan baru sadar keesokan harinya ia harus pergi ke sekolah. 

Dari postingan tersebut, muncul beragam komentar unik dari warganet. "HAHAH this is amazing man. It was actually a good idea, a "real pfp" collection," cuit akun @msqar_nft. Ada juga yang berkomentar, "Overthinking yang menghasilkan," cuit akun @riodetrii. 

Kemudian ada pula foto yang dipotret Ghozali belum lama ini yakni pada 17 Januari 2021. Foto tersebut menampilkan rambutnya mirip Tobey Maquire versi emo di film Spiderman 3. Di foto itu, Ghozali menyebut gaya rambut seperti itu sangat langka. 

Pada akun OpenSea miliknya yang nama Ghozali Everyday itu, Pria asal Indonesia ini berhasil mengumpulkan 933 NFT. Untuk diketahui, satu foto selfie Ghozali dihargai 0,13 Ethereum atau sekitar Rp 6 juta untuk harga terendah. Sementara ia mampu menjualnya hingga ke harga 0,7 Ethereum atau sekitar Rp 31 juta. Kini, Ghozali Everyday mampu untuk menaikkan volume perdagangannya sebesar Rp13,3 miliar. 


Dikutip dari berbagai sumber, NFT merupakan token yang tidak bisa dipertukarkan. Bahkan dengan uang sekalipun. Hal unik dari NFT, seni yang dihasilkan tidak ada duplikatnya, alias hanya ada satu di dunia. Makanya para kolektor digital tanpa ragu merogoh kocek mahal karena kelangkaannya itu. 

Mayoritas NFT adalah bagian dari basis data terdistribusi (blockchain) yang menopang mata uang kripto Etherium (ETH). Dengan menggunakan blockchain, pemilik NFT bisa mendapatkan verifikasi dan dibuktikan "sah kepemilikannya" terhadap suatu karya karena telah tercatat di basis data tersebut. 
 

Editor : Miftahudin

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network