BREBES, iNews.id - Jenazah ARK (7) bocah perempuan yang masih duduk di kelas 1 SD akhirnya dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) di desanya yang berada di Desa/Kecamatan Tonjong Kabupaten Brebes, Minggu (20/3/2022) siang.
Usai divisum oleh petugas medis dari Puskesmas Tonjong, pihak keluarga yang menolak untuk di otopsi sehingga jenazah langsung dilakukan proses pemakaman.
Sementara dua anak lainnya, yakni S (10) dan A (4,5) dari RS. Aminah Bumiayu dirujuk ke RSUD Margono Purwokerto karena kritis akibat mengalami luka serius pada bagian leher dada dan wajahnya.
Hamidah (37) bibi dari pelaku, mengaku kaget keponakannya dianiaya ibu kandungnya sendiri hingga menyebabkan seorang anaknya tewas.
"Saya yang serumah dengannya (pelaku-red) kaget, karena kakak ipar saya selama ini sayang dan lembut sama anak-anaknya,' ujarnya.
Diakuinya, menurut Hamidah pelaku tidak pernah ada masalah keluarga. Namun orangnya tertutup dan soal ekonomi hanya mengandalkan uang bulanan dari suaminya Ahmad Latif (38) yang bekerja di Jakarta.
Pelaku saat menjadi MUA (Foto : Istimewa)
"Sebenarnya pelaku dulunya sebagai perias pengantin. Namun, karena tidak ada yang menjaga anaknya, terpaksa memilih berhenti dan mengandalkan kiriman uang suaminya," pungkasnya.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait
