Awalnya, Marquez tidak terlihat menderita cedera berarti dari kecelakaan horor tersebut. Akan tetapi, setelah sampai di Spanyol, Marquez mengabarkan, diplopianya kambuh.
“Selama perjalanan kembali ke Spanyol, Marc Marquez mulai mengalami ketidaknyamanan dengan penglihatannya dan setibanya di Barcelona pada Senin, ia menjalani kunjungan darurat ke Hospital Clinic de Barcelona dan ditangani oleh dokter mata terpercayanya, dr. Sanchez Dalmau,” tulis pernyataan Honda Racing Team dalam laman resminya, Rabu (23/3/2021).
“Setelah jalani pemeriksaan, dr. Sanchez Dalmau mengkonfirmasi, kambuhnya diplopia yang diderita pembalap November lalu,” sambungnya.
“Pagi ini, pembalap Spanyol itu mengunjungi tim medisnya, yang dipimpin oleh dr. Samuel Antuna, di Ruber Internacional Hospital, Madrid, tempat Marquez menjalani pemeriksaan medis umum untuk mengevaluasi semua memar akibat kecelakaan dan MRI otak. Ini menegaskan kembali, bahwa dia tidak menderita cedera lain,” tutup pernyataan tersebut.
Meski tidak separah sebelumnya, ini tetap merupakan kemuduran bagi Marquez yang akrab dengan cedera dalam dua musim terakhir. Marquez pun berpacu dengan waktu untuk pulih sebelum balapan terdekat, MotoGP Argentina 2022. Balapan seri ketiga musim 2022 itu akan berlangsung di Sirkuit Termas de Rio Hondo, pada 1 hingga 3 April mendatang.
Jika keadaan Marquez lebih buruk daripada perkiraan, dia mungkin absen lebih dari satu balapan. Sekadar informasi, usai seri Argentina, balapan akan berlangsung di Circuit of the Americas (COTA), Amerika Serikat (AS), pada 8 hingga 10 April mendatang.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait