Untuk kualitas beras nanti Bulog yang akan melakukan pengecekan di lab mereka. Secara kasat mata ternyata kualitas beras lebih dari 25 persen. "Kan batas premium 15 persen bulir yang patah. Kita menunggu hasil akhir dari lab Bulog," terangnya.
Diskop UKM dan Perdagangan Kota Tegal menghimbau kepada pengelola agar produk hasil temuan yang tidak sesuai aturan untuk disimpan dan tidak dijual. "Jangan sampai nantinya masyarakat yang dirugikan," tutup Rudy.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait