"Kalau jalur pipa air ditargetkan paling dua hari selesai. Untuk pancuran air panas memang aga sulit karena semua tertutup pasir, termasuk pancurannya," sambung Afifudin.
Dengan perbaikkan itu, Afifudin berharap Guci kembal normal. Terlebih mendekati libur Nataru, akan banyak wisatawan yang akan berkunjung. "Dengan animo masyarakat, Guci tetap menjadi primadona wisata di Tegal," kata dia.
Menyambut musim liburan, Afifudin mengaku telah memetakan sejumlah titik rawan bencana. Nantinya di lokasi rawan tersebut akan dijaga oleh petugas. "Secara kebencanaan kita sudah siapkan titik-titik mana di jalur Slawi ke Guci yang rawan. Di titik itu akan dijaga petugas," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, kolam pancuran 13 yang berada destinasi obyek wisata Guci Kabupaten Tegal, luluh lantak diterjang banjir bandang, Sabtu (20/12/2025) sore.
Editor : Rebecca
Artikel Terkait
