get app
inews
Aa Read Next : Luar Biasa! Siswa SD asal Tegal Raih 3 Medali Olimpiade Matematika Internasional 2023

Pesantren Kawal NKRI Bakal Dideklarasikan di Buntet, Kapolri Dijadwalkan Hadir

Senin, 25 Juli 2022 | 23:42 WIB
header img
Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dijadwalkan akan menghadiri doa Polri untuk Negeri sekaligus akan dilangsungkan deklarasi Pesantren Kawal NKRI di Pondok Pesantren Buntet Cirebon. (Foto: Istimewa)

KABUPATEN CIREBON, iNews.id - Pesantren Kawal NKRI bakal Dideklarasikan di Pondok Pesantren Buntet, Kabupaten Cirebon, Selasa (26/7/2022), kegiatan ini juga dijadwalkan akan dihadiri Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.

Selain Kapolri, rencana kegiatan doa Polri untuk Negeri sekaligus akan dilangsungkan deklarasi Pesantren Kawal NKRI ini juga akan dihadiri oleh para Kiai sepuh serta para ulama se-wilayah 3 cirebon, Brebes, dan Tegal.

Penanggunjawab acara sekaligus salah satu pengasuh Ponpes Buntet Gus Abdullah Syukri, mengatakan, kalau doa Polri untuk negeri dan deklarasi pesantren kawal NKRI ini adalah salah satu upaya untuk membangun shilahturahmi yang intensif antara Kapolri dengan Kiai atau Ulama dan masyarakat pesantren.

"Acara ini merupakan bentuk dukungan para kiai atau ulama terhadap kepemimpinan Kapolri dan mendoakan Kapolri agar senantiasa dapat menyelesaikan berbagai persoalan yang mengancam kemanusiaan, keharmonisan, keberagaman dan upaya-upaya lain yang mengancam integrasi bangsa," katanya, Senin (25/7/2022) malam.

Sementara itu, Ketua YLPI Pondok Buntet Pesantren KH. Salman Alfarisi juga mengatakan, kegiatan doa Polri untuk negeri dan deklarasi pesantren kawal NKRI adalah bentuk apresiasi Pesantren kepada Polri dan Pemerintah dalam penaganan Covid-19, serta mendukung penuh Kapolri dan Presiden Republik Indonesia dalam pemulihan ekonomi pasca pandemi.

"Pesantren Buntet sebagai lokasi kegiatan sejak dulu punya peranan penting dalam Pergerakan Nasional. Para pendiri pesantren Buntet dengan teguh memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Perlawanan terhadap para penjajah pun selalu dilakukan sebagai langkah perlawanan untuk mempertahankan tanah air. Semangat untuk menjaga keutuhan NKRI melalui pendekatan kultural ini yang ingin terus menerus dirawat oleh Polri bersama Pesantren Buntet," tandasnya.

KH. Salman Alfarisi Juga menambahkan, keterlibatan Pesantren Buntet sangat tampak dalam pergolakan nasional pada masa KH. Abbas, yang juga santri Hadratusy Syaikh KH. Hasyim Asy’ari (pendiri Nahdlatul Ulama). Semangat ini yang ingin kita hadirkan dalam kegiatan ini, memperlihatkan kepada publik bahwa Polri dan Pesantren dapat berkolaborasi menyelesaikan persoalan kebangsaan saat ini.

"Direncanakan acara ini akan dipenuhi jama'ah dan masyarakat pesantren. Sejumlah panitia dan anggota kepolisian sejumlah panitia bahu membahu di sekitar arena untuk menyiapkan acara" tutupnya.

Editor : Miftahudin

Follow Berita iNews Tegal di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut