Kemudian, dua pria kuli bangunan itu pun memotong saringan menggunakan sebuah tang. Bocah dengan mata sangat sembab sebab menangis terus menerus itu mengatakan kalimat kesakitan.
Sang ibunda yang tampak sangat tenang itu pun lantas menenangkan anak laki-lakinya. Bapak-bapak berbaju abu-abu yang tengah memegang tang terdengar menahan tawanya karena tingkah anak tersebut.
Sementara, pria satunya memegangi kepala dan saringan makanan agar bocah itu tidak terluka. Seorang anak perempuan berbaju kuning terlihat di belakang bocah tertawa cekikikan.
Kejadian pertolongan di sebuah bangunan rumah yang sedang dibangun itu mengundang perhatian para tetangga. Orang-orang di sekitar yang menyaksikan kejadian itu terdengar dengan jelas menahan tawa mereka karena anak laki-laki itu tetap menangis tersedu-sedu.
Hingga akhirnya, saringan makanan itu dapat keluar dari kepalanya. Sang adik langsung terdiam tidak menangis lagi.Orang-orang di sekitar pun ikut menyoraki selamat kepada sang adik dengan canda tawa.
Editor : Miftahudin