get app
inews
Aa Text
Read Next : 9 Desa di Kecamatan Adiwerna Kabupaten Tegal Terendam

Ada Kebutuhan UMKM di Kabupaten Tegal Belajar Artificial Intelligence

Kamis, 07 Agustus 2025 | 01:39 WIB
header img
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Tegal, Bimala. (Foto: Nino/iNewsTegal.id)

KABUPATEN TEGAL, iNewsTegal.id - Di Kabupaten Tegal, ada kebutuhan UMKM untuk belajar AI (Artificial Intelligence) atau kecerdasan buatan.

Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Tegal menyelenggarakan Capacity Building 'Membangun Spirit Syariah dalam Berwirausaha dan Bijak Memanfaatkan AI dalam Ekspansi Bisnis di Pendopo Amangkurat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tegal, Rabu (6/8/2025).

"Ada kebutuhan UMKM di Kabupaten Tegal untuk belajar AI. Kegiatan ini merupakan yang kedua kalinya," kata Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Tegal, Bimala, Rabu (6/8/2025).

Bimala berharap setelah pelatihan ini masing-masing bisa menerapkan, kemudian memonitor apakah ada peningkatan transaksi. Mereka kata Bimala akan belajar bagaimana promosi, bagaimana memperbesar usahanya dengan business matching pembiayaan.

"Karena disitu juga akan belajar untuk membuat proposal bisnis yang akan diserahkan ke bank untuk persetujuan pembiayaannya," terang Bimala.

Dijelaskan, untuk materi pelatihan dari Bank Indonesia terkait dengan bagaimana digitalisasi. Karena menurut Bimala sekarang transaksi dilakukan secara digital. "Dia akan lebih tertib dalam pencatatan keuangannya," tuturnya.

Pemateri selanjutnya dari OJK (Otoritas Jasa Keuangan) Tegal terkait dengan literasi keuangan. Bagaimana bijak mengelola keuangan. Karena biasa UMKM selalu lupa bahwa ini adalah untuk usahanya.

Berikutnya materi yang paling banyak terkait dengan AI. Bagaimana melihat peluang pasar, bagaimana membuat proposal bisnis. Kemudian memperbaiki kemasan, promosi dan sebagainya.

Bank Indonesia sebagai Bank Sentral berupaya memberikan kontribusi terbaik untuk terus meningkatkan peran UMKM dalam perekonomian. Bank Indonesia aktif memberikan pelatihan dan pendampingan untuk meningkatkan kualitas SDM dan produk UMKM seperti sertifikasi halal, kurasi dan inkubasi onboarding UMKM.

Kolaborasi antara KADIN Tegal, Bank Indonesia Tegal, dan Pemkab Tegal menjadi fondasi penting dalam menciptakan ekosistem UMKM yang tangguh dan berdaya saing. "Dengan pendekatan triple helix (dunia usaha – regulator – lembaga keuangan), pengembangan UMKM bisa lebih terarah, berkelanjutan, dan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi daerah," tutup Bimala.

Editor : Miftahudin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut