get app
inews
Aa Text
Read Next : Anshori Fakih Dampingi Pemetaan Pengangguran Kota Tegal, Pemkot Siapkan Intervensi Berdasarkan Usia

Lahan Akan Dijadikan Res Area Parkir, Ratusan Pedagang Pasar Alun-alun Kota Tegal Resah

Sabtu, 09 Agustus 2025 | 02:22 WIB
header img
Puluhan perwakilan OPPAL saat mengadu ke Komisi II DPRD Kota Tegal. (Foto: Nino/iNewsTegal.id)

KOTA TEGAL, iNewsTegal.id - Ratusan orang yang tergabung Organisasi Pedagang Pasar Alun-alun (OPPAL) Kota Tegal mengaku resah. Pasalnya lahan yang mereka tempati akan dijadikan res area parkir oleh PT KAI sebagai pemilik lahan.

Atas keresahannya sejumlah puluhan orang perwakilan dari OPPAL mengadu ke DPRD Kota Tegal, Kamis (7/8/2025).

Kedatangan sejumlah perwakilan OPPAL diterima oleh Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Tegal, Hj Ratna S.Pt berssma Enny Yuningsih SH MH, Purnomo SH, Sugiyono SE, dan H Moch Ilyas SH MM, Susanto Agus Priono SH MH. Ikut hadir perwakilan dari Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Kota Tegal.

Ketua OPPAL Kota Tegal Ermawan (56) menjelaskan, di Pasar Alun-alun Kota Tegal ada 605 petak/kios dengan anggota 300 pedagang lebih. "Sedangkan yang aktif tiap hari jualan ada 200 orang lebih dengan berbagai dagangan," kata Ermawan.

Sejak Tahun 2024 dirinya mengaku sudah tidak lagi ditarik retribusi oleh Pemerintah Kota Tegal. Tepatnya setelah terjadi beberapa kios kebakaran tidak di tarik. "Sebelumnya ditarik retribusi sebesar Rp 2.000 per hari, hak pakai tempat dan kita juga punya kartu hak pakai," terangnya.

Kartu tersebut tiap 3 tahun ada perpanjangan kartu dengan biaya sewa Rp 150 ribu per 3 tahun. Pada 6 Juni 2025 lalu pihaknya diundang oleh Dinas Perhubungan Kota Tegal yang memberitahukan bahwa lahan tersebut akan dibuat gedung dan lahan parkir. "Katanya lapak yang dipakai mau dibangun gedung lantai III dan res area parkir oleh PT KAI. Kami resah karena dalam pertemuan tidak ada penjelasan mau direlokasi kemana," ujar Ermawan.

"Kalau mau direlokasi ya kita minta ditempatkan bersama dengan yang lainnya dan yang layak. Kita ke dewan minta keadilan. Katanya lapak yang dipakai mau dibangun gedung lantai III dan res area parkir oleh PT KAI," ujar Ermawan.

Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Tegal, Hj Ratna pihaknya menurut rencana akan memanggil pihak terkait termasuk koordinasi dengan Komisi III DPRD Kota Tegal. "Kami akan jadwal ulang untuk mendengar keterangan dari beberapa pihak terkait Pasar Alun-alun. Kita juga baru tahu dari para pedagang terkait hal itu," tutup Ratna.

Editor : Miftahudin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut