SEMARANG, iNewsTegal.id - Banjir Stasiun Tawang. 5 KA dialihkan ke jalur selatan dan 7 KA terlambat 3 jam. PT Kereta Api Indonesia (Persero) melakukan rekayasa operasi perjalanan kereta akibat banjir yang merendam Stasiun Tawang Semarang, Jawa Tengah.
Vice President Public Relations KAI, Joni Martinus mengatakan, ketinggian air di Stasiun Semarang Tawang mencapai 20 cm. Sehingga, kata Joni, pihaknya akan mengalihkan perjalanan melewati jalur selatan.
"Pelayanan penumpang di Stasiun Semarang Tawang sampai dengan saat ini dialihkan ke Stasiun Semarang Poncol," kata Joni melalui keterangan resminya, Minggu (1/1/2023).
"Adapun perjalanan KA yang akan melintasi wilayah tersebut akan dilakukan rekayasa operasi seperti pengalihan perjalanan, memutar melewati jalur selatan yaitu Stasiun Solo Balapan, dan upaya menggunakan lokomotif khusus untuk melewati jalur yang tergenang," sambungnya.
Berikut daftar KA yang direncanakan akan memutar melalui jalur selatan:
1. KA Matarmaja 281/282 Malang - Pasar Senen pp
2. KA Brantas tambahan 7033a/7034a Blitar - Pasar Senen pp
3. KA Brantas reguler 109a/110a Blitar - Pasar Senen pp
4. KA Majapahit 251/252a Malang - Pasar Senen pp
5. KA Brawijaya 73a/74a Malang - Gambir pp
Sementara itu, Manager Humas KAI DAOP 8 Surabaya Luqman Arief menjelaskan, ada tujuh rangkaian kereta api yang datang terlambat pada Minggu pagi (1/1/2023) di Stasiun Surabaya Pasar Turi. Ketujuhnya yakni Dharmawangsa, KA Gumarang, KA Airlangga, KA Sembrani, KA Jayabaya, KA Argo Bromo Anggrek, serta KA Harina, yang mengalami keterlambatan kedatangan kurang lebih tiga jam dari jadwal seharusnya.
"Keterlambatan perjalanan ini terjadi karena perjalanan KA Jarak jauh dari Jakarta tujuan Surabaya Pasarutri dialihkan perjalanannya lewat jalur tengah dan selatan imbas banjir di Stasiun Semarang Tawang," ucap Luqman Arief, saat dikonfirmasi MPI.
Sejauh ini pihak KAI telah berupaya melakukan berbagai upaya untuk normalisasi jalur KA di Stasiun Semarang Tawang. KAI juga mengerahkan peralatan dan petugas untuk memperbaiki jalur KA akibat banjir tersebut.
“PT KAI mengucapkan permohonan maaf kepada para pelanggan atas terganggunya perjalanan dan kelambatan kedatangan KA akibat pengalihan perjalanan KA imbas banjir di wilayah Semarang," ucapnya.
Pihaknya juga telah menginformasikan dampak banjir di Semarang ini ke pelanggan kereta api yang akan berangkat melalui layanan SMS blast yang dikirimkan ke nomor handphone masing-masing pelanggan.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait