TEGAL, iNews.id - Berlibur dengan suasana berbeda menjadi incaran sejumlah wisatawan. Salah satunya di camping ground yang berada di jalur pendakian gunung Slamet di Kabupaten Tegal. Pengunjung bisa merasakan sensasi berlibur dan bermalam di dalam tenda yang berlokasi kawasan hutan pinus.
Di malam pergantian tahun kemarin, puluhan pengunjung sudah memadati Camping Ground Permadi di jalur pendakian gunung Slamet di Desa Guci Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal. Mereka yang umumnya anak muda ini sengaja menginap di kawasan pegunungan yang berhawa dingin dengan suhu di bawah 10 derajat Celcius.
Para pengunjung yang siap bermalam telah menyiapkan tenda, matras, hingga alat masak portable. Namun bagi pengunjung yang tidak membawa perlengkapan dari rumah, bisa juga menyewa perlengkapan camping tersebut di pos gerbang masuk.
Salah seorang pengunjung, Septi mengatakan, para pengunjung dari luar kota merasakan sensasi tersendiri berwisata dan bermalam mengunakan tenda di kawasan hutan. Udara yang dingin pada malam hari dan suara gemercik air dari aliran sungai membuat perasaan rileks dan bisa menghilangkan stres.
"Baru pertama kali ke sini. Ternyata di Tegal ada tempat camping sebagus ini. Pemandangannya bagus juga," kata Septi, pengunjung Camping Ground asal Kecamatan Majenang Kabupaten Cilacap.
Pengunjung lain, Ria Resti mengatakan, para pengunjung memadati area camping ground di Permadi Jungle sejak malam tahun baru lalu. Selain bersama teman satu rombongan, para pengunjung juga membawa anggota keluarganya. Tak sedikit pengunjung datang beramai ramai bersama teman komunitasnya.
"Dari malam tahun baru kemarin juga banyak yang camping di sini. Banyak pengunjung dari luar kota," ungkap dia.
Pengelola Camping Ground Permadi Jungle, Sofyan mengungkapkan, lokasi camping di kawasan hutan lindung gunung Slamet dengan ketinggian lebih dari 1500 meter di atas permukaan laut ini sangat cocok bagi wisatawan yang tertarik dengan udara dingin.
"Cukup dengan tiket masuk Rp.15 ribu per orang serta sewa peralatan tenda yang cukup terjangkau bisa menikmati kesejukan alam khas pegunungan," tandasnya.
Editor : Miftahudin
