Indonesia sedang bersiap menyongsong era bonus demografi, di mana mayoritas penduduk berada dalam usia produktif. Namun, peluang ini akan menjadi sia-sia jika tidak dikelola dengan baik, terutama dalam aspek pendidikan, keterampilan, karakter, dan kepemimpinan.
"Melalui kegiatan intermediate training ini, saya berharap akan lahir kader-kader pemimpin yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tapi juga memiliki integritas moral, spiritual, dan tanggung jawab sosial yang tinggi," harap Sekda Kota Tegal, Agus Dwi Sulistyantono.
Ketua Umum HMI Cabang Tegal, Abdurachman Wahid menyampaikan jumlah peserta LK II HMI Cabang Tegal Tingkat Nasional, yaitu berjumlah 28 peserta. "Peserta terjauh ada dari HMI Cabang Medan. LK II HMI Cabang Tegal ini dilaksanakan selama 10 hari dengan rincian 3 hari screening dan 7 hari forum," terang Abdurachman.
Menurutnya Output LK II HMI ini adalah bagaimana peserta siap untuk menghadapi bonus demografi mendatang di Indonesia. "Dua negara yang sudah memanfaatkan bonus demografi adalah Cina dan India, melihat hal tersebut Ia mendorong kepada kader-kader HMI yang mengikuti LK II untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045 mendatang," tutupnya.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait
