JAKARTA, iNews.id - Film KKN di Desa Penari telah memecahkan rekor sebagai film Indonesia terlaris sepanjang masa. Film horor garapan MD Pictures itu tembus 7 juta penonton dalam 19 hari penayangan.
Dengan perolehan tersebut, KKN di Desa Penari berhasil menggeser film garapan Falcon Pictures, yakni Warkop DKI : Jangkrik Boss Part 1 yang sejak tahun 2016 berhasil mencatatkan 6.858.616 penonton.
Angka 7 Juta penonton KKN di Desa Penari pun masih akan terus bertambah, karena statusnya yang masih tayang di beberapa bioskop di Tanah Air.
Lewat Instagram pribadinya, Manoj Punjabi pun mengucapkan terima kasih atas antusiasme para penontonnya. Dia berharap film KKN di Desa Penari bisa menjadi titik tolak atau tonggak sejarah kebangkitan Film Indonesia.
"Saya sangat bersyukur karena film KKN di Desa Penari telah mendapatkan sambutan yang luar biasa. Dengan dukungan kalian, film KKN di Desa Penari sudah 7 juta penonton bertemu Badarawuhi," tutur produser Manoj Punjabi yang diikuti suara Badarawuhi dalam unggahannya, dikutip Jumat (20/5/2022).
Lebih lanjut, Manoj mengatakan jika 7 juta penonton adalah bukti nyata tingginya kesadaran dan semangat masyarakat untuk menghargai karya anak bangsa.
Hal ini, kata Manoj, telah menambah rasa percaya diri dan optimisme yang tinggi baginya untuk terus kreatif dan produktif dengan berbagai kreasi dan inovasi, agar film Indonesia Berjaya di negerinya sendiri.
Film KKN di Desa Penari memang tak main-main dalam proses penggarapannya. Bahkan, Manoj Punjabi pernah membeberkan bahwa biaya produksi ini menelan uang hingga Rp15 miliar, belum termasuk biaya promosi. Namun melihat pencapaian film itu, Manoj menyebut biaya produksinya sudah tertutupi.
Lantas, berapa keuntungan yang didapatkan MD Pictures setelah film KKN di Desa Penari ini tembus 7 juta penonton di bioskop? Dikutip dari Instagram @mindplace.id, berikut MNC Portal Indonesia perkiraan jumlah cuan MD Pictures.
Total penonton di film KKN di Desa Penari adalah 7 juta penonton. Adapun keuntungan yang diperoleh produser untuk setiap tiket di bioskop adalah Rp17 ribu. Jadi, total bruto yang diperoleh adalah 7.000.000 x Rp17 ribu = Rp119 miliar.
Dikurangi biaya produksi Rp15 miliar dan biaya promosi yang dibuat rata-rata Rp10 miliar, maka Rp119 miliar dikurangi Rp25 miliar adalah Rp94 miliar rupiah. Wow, fantastis!
Tentu saja keuntungan yang diraup Manoj Punjabi ini masih sangat mungkin bertambah karena penayangan film KKN di Desa Penari masih berlangsung di bioskop. Kalau kamu, sudah nonton film KKN di Desa Penari belum?
Editor : Miftahudin