Bahkan, setelah menjual semua restoran, rumah, dan mobilnya, Tang masih berutang puluhan juta yuan. Lantas, dia tidak punya pilihan selain menyatakan bangkrut.
Akan tetapi, alih-alih menyerah di bawah tekanan karena harus membayar semua uang itu, dia memutuskan untuk kembali ke akarnya dan mulai menjual makanan berkualitas.
“Masing-masing dari kita menjalani kehidupan yang menantang dan menghadapi banyak kesulitan, tetapi kita harus tetap berpegang pada semangat pantang menyerah,” ucpa pengusaha berusia 52 tahun itu.
Namun, dirinya tidak punya uang untuk membuka restoran baru. Akhirnya, Tang memutuskan untuk memilih warung kaki lima yang dia operasikan sendiri. Dia menjual sosis bakar dan yakin bahwa usaha sederhana itu akan membantunya melunasi utangnya.
Kisah penebusannya telah menarik perhatian orang-orang China pada umumnya yang menghargai ketangguhan dan pandangan hidupnya yang positif.
Ya, kisah Tang dan video tentang dia menjalankan usaha kios sosisnya di sebuah jalan di Zhejiang menjadi viral awal bulan ini. Dia menginspirasi banyak orang untuk menemukan kekuatan dalam menghadapi kesulitan. Lagi pula, jika seorang mantan miliarder yang berutang Rp98 miliar dapat memiliki sikap positif, tentunya orang lain juga bisa.
Editor : Miftahudin