3. Ancaman Hukuman Mati
Gadis-gadis ini juga akan mewanti-wanti untuk tidak melakukan hubungan seksual sebelum menikah. Jika melanggar aturan tersebut, maka konsekuensinya adalah dihukum mati atau dikucilkan dari masyarakat.
Ketika gadis-gadis tersebut sudah siap menikah, calon pengantin pria akan memberikan dua hingga 10 ekor sapi, kambing, atau bir, sebagai mahar perkawinan. Namun, proses pernikahan tidak sampai di situ saja.
4. Tes Keperawanan
Para gadis harus dites keperawanan dulu oleh sang bibi. Jika lulus, maka ia akan melangkah ke proses selanjutnya.
Karena para gadis di Suku Banyankole menjunjung tinggi keperawanan, mereka dianggap kurang berpengalaman dan pengetahuan dalam hal hubungan seksual.
Karena inilah bibi dari pengantin wanita akan menguji kemampuan seksual dari calon mempelai pria dengan berhubungan seksual dengannya. Hal ini dilakukan agar sang bibi tahu jika calon pengantin pria adalah orang yang kuat.
Sayangnya, praktik seperti ini cukup berbahaya karena berpotensi menularkan Penyakit Menular Seksual (PMS).
Nah, itulah fakta menarik Suku Banyankole. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan pembaca semua.
Editor : Miftahudin