Jam Tangan Rp11 Miliar Milik Ahmad Sahroni yang Diambil Bocah Akhirnya Dikembalikan

Pada Minggu (31/8/2025), MI bersama ibunya mengembalikan jam tangan tersebut dengan didampingi pihak RW. Jam diserahkan langsung kepada kerabat Ahmad Sahroni, yakni Immamudin, yang juga merupakan anggota DPRD DKI Jakarta dari Partai NasDem.
"Akhirnya Pak Haji Immamudin datang ke lokasi dan jam tangan itu dikembalikan secara langsung oleh MI dan ibunya," kata Sugeng.
Penjarahan rumah Ahmad Sahroni terjadi di tengah kericuhan aksi massa yang memprotes berbagai isu, termasuk soal tunjangan anggota DPR.
Ratusan massa tak dikenal merangsek masuk, merusak pagar rumah, menghancurkan mobil-mobil mewah, hingga menjarah isi rumah seperti barang elektronik, perabotan, dan bahkan brankas berisi uang tunai.
Nama Ahmad Sahroni sendiri sedang jadi sorotan publik usai pernyataan kontroversialnya terkait protes masyarakat atas kenaikan tunjangan DPR.
Dalam kunjungannya ke Polda Sumatera Utara pada Jumat (22/8/2025), ia menyebut desakan pembubaran DPR sebagai tindakan "orang tolol".
"Mental orang yang cuma bisa bilang 'bubarin DPR' itu mental tertolol sedunia. Kita ini bukan semuanya pintar, tapi juga bukan bodoh semua," ucap Sahroni saat itu.
Setelah pernyataan tersebut dan gelombang kritik yang meluas, Ahmad Sahroni akhirnya dicopot dari jabatannya sebagai Wakil Ketua Komisi III DPR RI dan kini hanya menjabat sebagai anggota biasa.
Editor : Miftahudin