Kepala Desa Susukan Joni Anwar mengatakan, adanya puluhan bangkai kambing tersebut pertama kali diketahui oleh warga. Adapun jumlah bangkai kambing yang hanyut hingga Desa Susukan sebanyak 50 ekor.
"Tadi pagi saya dapat laporan dari pak kadus terkait adanya puluhan bangkai kambing di Sungai Serang. Awalnya dikira bangkai sapi karena perutnya sudah membesar," katanya.
Setelah mendapat laporan tersebut, Joni langsung mengecek ke sungai. Selanjutnya, Joni meminta perangkat desa untuk melapo ke Polsek Susukan. Joni menyatakan, puluhan bangkai kambing tersebut berasal dari luar daerah.
Sebab warga Desa Susukan tidak ada yang memiliki kambing sebanyak itu. “Indikasinya dari luar daerah, warga kami tidak ada yang memelihara dengan jumlah yang besar,” ujarnya.
Selain itu, kata dia, ada warga yang melihat truk yang diduga membuang bangkai kambing di sungai pada Senin (20/6/2022) malam sekitar pukul 22.30 WIB. “Ada beberapa warga yang melihat kalau ada sebuah truk sekitar pukul 22.30 WIB parkir di dekat sungai,” katanya.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait