4. Menjadi Kuli Bangunan
Kecelakaan itu cukup berpengaruh pada kehidupan Bob Sadino. Ia harus menerima kenyataan pahit karena mengalami kerugian besar. Usaha rental mobilnya pun harus gulung tikar.
Selepas menutup usaha rental mobilnya, Bob pun mengalami kesulitan ekonomi yang kemudian mendorongnya mengambil pekerjaan apapun untuk menyambung hidup. Ia akhirnya bekerja sebagai kuli bangunan.
5.Usaha Telur Ayam Negeri dan Sayuran
Bukan Bob Sadino kalau berputus asa akan kegagalan. Kegagalan pada bisnis pertamanya membuatnya tetap bangkit dan mencoba usaha demi usaha lainnya. Ia kemudian membuka usaha telur ayam negeri dan sayuran berkat saran dari rekannya yang bernama Sri Mulyono Herlambang. Temannya merupakan pensiunan Jenderal Angkatan Darat sekaligus perintis usaha ayam ras. Ia pun akhirnya menjalankan usaha telur ayam negeri sesuai arahan temannya tersebut.
Dari keuletan dan kerja kerasnya dalam mencari berbagai referensi tentang peternakan ayam negeri, Bob meraih keberhasilan yang cukup lumayan di bisnis telur ayam negeri.
Bob lantas mengembangkan bisnisnya dengan merambah ke sayuran. Ia memperkenalkan sayuran seperti jagung manis, melon, dan brokoli yang pada masa itu belum banyak tersedia di Indonesia. Ketekunan dan kerja kerasnya pun berbuah manis. Usaha sayuran ini pun berhasil.
6. Membuka Supermarket Kem Chicks
Puncak keberhasilannya adalah supermarket Kem Chicks. Keberhasilan usaha telur ayam negeri dan sayurannya membuat Bob Sadino berpikir untuk membuka supermarket sendiri untuk menjual produknya sendiri. Ia pun mendirikan supermarket Kem Chicks pada tahun 1970. Supermarket ini berada di Kemang, Jakarta Selatan. Tak hanya menjual produknya sendiri, Bob juga menjual beraneka produk impor di supermarket miliknya.
7. Membuat Perusahaan KemFood
Setelah Kem Chicks meraih kesuksesan, Bob terus mengembangkan bisnisnya dengan mendirikan perusahaan KemFood yang memproduksi aneka daging olahan. Produk dari Kemfood antara lain burger, bakso, nugget, dan berbagai jenis olahan daging lainnya.
Menemukan jalan yang cemerlang, perusahaan Bob Sadino bahkan berhasil memiliki rata-rata penjualan berkisar 40-50 ton daging segar, 60-70 ton daging olahan, dan 100 ton sayur per tahun secara konsisten.
Itulah kisah inspiratif Bob Sadino yang sukses merintis bisnisnya hingga berkembang pesat dan sukses. Meski kini ia telah tiada, namun namanya masih banyak dicari terutama bagi para wirausahawan yang membutuhkan inspirasi dan motivasi dari perjalanan hidup sang legenda bisnis ini. Sangat menginspirasi, ya?
BACA JUGA
Ternyata ini Sosok Kakek Pembeli Pajero dengan Uang Sekarung, Juragan yang Punya Lahan 30 Hektar
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait