Pria yang akrab disapa dr. Boen ini tidak patah semangat dan kembali mendirikan perusahaan farmasi PT Kalbe Farma pada 1966. Kali ini dia membangun perusahaannya bersama dengan saudara dan satu orang temannya.
Perusahaannya tersebut dimulai dari garasi mobil rumahnya di Tanjung Priok, Jakarta Utara. Pada awalnya perusahaan yang dibuatnya hanya meracik obat dari resep dokter.
Kemudian berkembang dan mulai memproduksi obat yang dijual bebas di pasaran, seperti Promag, Neuralgin, Komix, dan yang lainnya. PT Kalbe Farma mencatatkan sahamnya masuk di Bursa Efek Indonesia pada tahun 1991.
Perusahaannya kian berkembang dari tahun ke tahun, pabrik obat tersebut telah bekerja sama dengan mitra internasional dan juga mampu bersaing di pasar ekspor. Dan tercatat dr. Boen mengoperasikan perusahaan keluarganya yang sudah go public dan juga memiliki 25 rumah sakit yang tersebar di Indonesia.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait