MAKASSAR, iNews.id - Universitas Hasanuddin mencoret tiga peserta Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN). Mereka didiskualifikasi lantaran terindikasi berbuat curang. Selain itu, tiga staf kampus Unhas juga turut diamankan lantaran diduga membantu mereka melakukan aksi tidak terpuji tersebut.
Keenamnya kemudian diserahkan polisi guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Kasubdit Humas dan Informasi Publik Direktorat Komunikasi Unhas Ishaq Rahman mengatakan, ada tiga peserta UTBK SBMPTN di Unhas yang kedapatan berbuat curang.
"Iya tiga peserta dan ada tiga orang lagi yang membantu kecurangan," kata Ishaq, Selasa (24/5/2022).
Menurutnya, panitia bergerak cepat dan langsung mengamankan keenam orang yang diduga melakukan kecurangan tersebut. Selanjutnya mereka diserahkan ke polisi untuk diproses. "Semua sudah diserahkan ke Polrestabes. Kebetulan ada tim khusus dari unit siber Polrestabes yang menangani," katanya.
Dia menekankan, ketiga peserta UTBK SBMPTN di Unhas ini dinyatakan gugur dan tidak bisa melanjutkan ke tahap berikutnya.
"Otomatis mereka sudah dicatat di berita acara pelaksanaan ujian melakukan kecurangan. Itu dapat dipastikan gugur," ucapnya. Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Reonald mengatakan, saat ini masih memburu satu terduga pelaku. Bahkan, terduga pelaku ini disinyalir memiliki peran penting dalam aksi curang pada UTBK di Unhas.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait