Daging domba ini memiliki ciri khas tersendiri. Selain bongsor, daging yang dikandung sangat banyak. Rasa daging domba ini juga lembut, empuk dan sama sekali tidak alot. Aroma prengus pada daging ini bisa dikatakan tidak ada sama sekali.
Daging domba Sakub asal Brebes ini juga cocok dijadikan sate. (Foto: Nino)
Harga sate untuk satu kodi (20) tusuk dibandrol Rp.90 ribu. Jika dibanding harga sate domba di wilayah pantura Tegal dan Brebes, harga tersebut sangat murah. Apalagi potongan daging sate domba Sakub ini ukurannya cukup besar.
"Kalau di pantura Brebes dan Tegal itu kan rata rata diatas Rp.100 ribu. Malah ada yang Rp 130 ribu per kodi. Kalau disini Rp 90 ribu saja. Kenapa murah karena kami mendapatkan dombanya juga tidak mahal mahal banget. Umur sama dengan domba lokal tapi kandungan dagingnya lebih banyak domba Sakub," beber Mujib menjelaskan.
Menyajikan sate domba ini pun sama dengan sate domba lain. Hanya dibakar dengan bara arang, sate siap dihidangkan bersama sambal kecap, bawang dan tomat mentah.
Bagi yang suka olahan selain sate, bisa juga mencicip menu gulai domba Sakub. Menu ini dibuat dengan aneka rempah nan gurih dan sangat memanjakan penikmatnya.
Sodikin (57) salah seorang penikmat sate nengaku, sate domba Sakub tidak kalah empuk dari yang dijual di warung warung sate lain, seperti Batibul (bawah tiga bulan) atau balibul (bawah lima bulan). Selain empuk dan lembut, potongan daging sate benar benar membuat penikmatnya merasa puas.
"Dari semua warung sate yang pernah disinggahi, baik balibul maupun batibul, ini yang paling enak. Lembut empuk dan tidak prengus. Terus ini, dagingnya gede gede potongannya. Kalau warung lain bisa dikatakan kecil potongan dagingnya," tutur Sodikin.
Editor : Miftahudin