Majid menuturkan pengabdian para guru honorer selama ini mestinya jadi pertimbangan pemerintah untuk mempercepat mereka menjadi PPP.
"Ya kami kan juga punya dasar tidak asal meminta," ucap Majid.
Ia menyebut perwakilan guru honorer yang ikut audensi dengan Dewi Aryani yang anggota Komisi IX DPR tersebut terdiri dari sepuluh anggota yang tersebar di setiap kecamatan yang ada di Kabupaten Tegal. Di antaranya Kecamatan Talang, Kecamatan Lebaksiu, dan Kecamatan Pagerbarang.
"Forum ini baru terbentuk beberapa hari lalu, namun antusiasmenya luar biasa. Ribuan teman guru honorer lainnya menyatakan siap bergabung dalam perjuangan bersama ini," tambah perwakilan guru lainnya, Abdul Ghofur.
Ditambahkan Ghofur, para guru honor yang mengajar selama ini telah mendedikasikan dirinya di dunia pendidikan untuk kurun waktu yang cukup lama. Ada yang sudah mengajar selama sepuluh tahun, bahkan ada yang telah mencapai belasan tahun.
"Kami berharap optimalisasi dalam perekrutan PPPK nanti, tanpa melihat batasan umur dan tanpa dilakukan test lagi," pungkas Majid.
Editor : Miftahudin