Viral, Bupati Pati Sadewo Minta Maaf usai Tantang Warga Demo karena Naikan PBB 250 Persen

Terkait ucapannya yang sempat viral, yakni "5.000 silakan, 50.000 masa silakan," Sudewo mengaku tidak bermaksud menantang rakyat. Ia menyesali pernyataan tersebut dan kembali meminta maaf.
“Sekali lagi saya mohon maaf atas pernyataan itu. Tidak ada niat sedikit pun untuk menantang rakyat saya sendiri. Masak rakyat saya mau saya tantang?” ujarnya.
Sudewo menambahkan, maksud sebenarnya dari ucapannya adalah agar aksi demonstrasi berjalan tertib dan murni menyuarakan aspirasi masyarakat, tanpa ditunggangi kepentingan pihak lain.
Lebih lanjut, ia juga mengklarifikasi mengenai kenaikan tarif PBB yang sempat disebut mencapai 250 persen. Menurutnya, angka tersebut adalah batas maksimal, bukan angka yang diberlakukan untuk semua warga.
“Kenaikan hingga 250 persen itu sifatnya maksimal, bukan diberlakukan secara menyeluruh. Bahkan sebagian besar justru kenaikannya di bawah 100 persen, bahkan di bawah 50 persen,” jelasnya.
Ia juga menyatakan akan melakukan peninjauan ulang terhadap kasus-kasus di mana warga merasa terbebani dengan kenaikan hingga 250 persen.
Editor : Miftahudin