Masuk Zona Penyebaran PMK, Kapolsek Salem Pantau Peternakan Sapi

BREBES, iNews.id - Cegah penyebaran wabah Penyakit Mulut dan Kuku pada hewan ternak, Kapolsek Salem AKP Prapto terjun langsung ke kandang ternak sapi. Hal itu menyusul wilayah Kecamatan Salem yang masuk dalam zona penyebaran PMK.

Data dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kabupaten Brebes per (03/06/2022), kasus di Kecamatan salem tembus 60 kasus, sementara tingkat kesembuhan 44.

Baca Juga

Stok Obat Penanggulangan PMK di Brebes Menipis, DPKH Rekomendasi Ini Untuk Peternak Sapi

Kapolsek Salem AKP Prapto mengatakan, saat dirinya berada di peternakan hewan yang terletak di Desa bentar berpesan, agar selalu menjaga kesehatan hewan ternak yaitu dengan menjaga kebersihan kandang serta melakukan penyemprotan kandang dengan disinfektan.

“Meski saat ini di wilayah Kecamatan salem untuk kasus ada sebagaian, ada banyak sapi yang sudah sembuh dari PMK, pihaknya berkomitmen bersama dinas terkait akan terus memantau perkembangan situasi. Sehingga kasus tersebut tidak menyebar di Kabupaten Brebes,”ujarnya, Jumat (03/06/2022).

Sejak merebaknya kasus PMK di beberapa wilayah, lanjut Prapto, pihaknya sudah memerintahkan Bhabinkamtibmas untuk rutin melakukan pengecekan, baik itu ke peternakan maupun rumah penduduk yang ada di daerah binaannya.

Baca Juga

17 Sapi di Kabupaten Tegal Positif PMK, Dinas KPTan Kehabisan Obat Pencegahan Virus

Ia menyebut, kegiatan pengecekan maupun patroli disamping untuk mendapatkan data yang akurat di lapangkan juga bertujuan untuk menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif dimasyarakat.

"Masyarakat tidak perlu panik, apabila menemukan kasus PMK didaerahnya bisa melaporkan ke Polsek, Bhabinkamtibmas maupun Dinas terkait sehingga bisa segera ditangani secara tepat dan cepat," jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut, ia juga meminta kepada seluruh pihak agar selalu berkoordinasi dan menjaga kebersihan sehingga kasus PMK tidak menyebar di Kecamatan Salem.

Editor : Miftahudin