Keren! Atlet Petanque Brebes Juara Dua di Liga Pengprov Fopi Jateng U -17

Petra Akbar
Faza Akhmad Muzaki atlet petanque Kabupaten Brebes berhasil menduduki peringkat kedua, dalam ajang Liga Pengprov Federasi Olahraga Petanque Indonesia (Fopi) Jawa Tengah (Jateng) Junior U -17 Series 1 eks-Karesidenan Pekalongan.

BREBES, iNews.id - Faza Akhmad Muzaki atlet petanque Kabupaten Brebes berhasil menduduki peringkat kedua, dalam ajang Liga Pengprov Federasi Olahraga Petanque Indonesia (Fopi) Jawa Tengah (Jateng) Junior U -17 Series 1 eks-Karesidenan Pekalongan. Sebanyak lima kabupaten/kota di Karesidenan Pekalongan ambil bagian dalam kejuaraan yang dilaksanakan di Lapangan Garuda Petanque Dracik Kabupaten Batang, selama selama dua hari 11-12 Juni 2022 tersebut. 

Atlet Brebes yang masih berstatus pelajar kelas IX MTs Negeri 2 Brebes itu, turun di nomor single putra. Hasilnya, berhasil meraih 12 kali kemenangan dan 2 kali kalah dengan poin total 146, di bawah atlet Kota Pekalongan yang berada di peringkat kesatu. 

Liga Pengprov Fopi Jateng Junior U-17 Series 1 eks-Karesidenan Pekalongan ini digelar melewati tiga seri. Di mana, FOPI Jateng akan memilih dua perwakilan terbaik untuk mewakili Karesidenan Pekalongan ke liga master. Selanjutnya, di setiap Karesidenan akan diadakan tiga seri dan baru akan dipilih dua terbaik yang meraih peringkat atas. Mereka akan menjadi perwakilan tiap karesidenan ke pertandingan master yang rencananya akan digelar di Karimun Jawa.

"Jadi, saya berharap untuk Faza Akhmad Muzaki, satu-satunya atlet petanque dari binaan kami yang dikirimkan untuk Liga Pengprov Fopi Jateng Junior U-17 Series 1 eks-Karesidenan Pekalongan ini, untuk terus semangat berlatih dan jangan cepat berpuas diri atas hasil yang telah diraihnya," kata Ketua Fopi Kabupaten Brebes, Juwadi, Selasa 14 Juni 2022.  

Sementara itu, Pelatih cabang olahraga (cabor) petanque Kabupaten Brebes, Akhmad Rifai mengatakan, pihaknya sedianya tidak hanya mengirim satu atlet pada Liga Pengprov Fopi Jateng Junior U-17 Series 1 eks-Karesidenan Pekalongan tersebut. Akan tetapi, karena ada beberapa atlet yang sedang melaksanakan Pelaksanaan Penilaian Akhir Tahun (PAT) di sekolahnya dan tidak diijinkan oleh sekolah. "Sehingga kami terpaksa hanya mengirmkan 1 atlet," terangnya. 

Editor : Miftahudin

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network