Sedangkan, Putri Candrawathi dan Bharada E telah menunggu di dalam rumah. Pada adegan selanjutnya, Bharada E turun dari tangga menemui Ferdy Sambo dan keduanya terlibat perbincangan. Saat itu, Bharada E terlihat membawa senjata api di saku.
Sementara di luar rumah, terlihat Bripka RR dan Kuat Ma'ruf di garasi mobil, dan Brigadir J berada di halaman samping rumah. Lalu pada, Bripka RR tampak menghampiri Brigadir J. Keduanya terlibat berbincang dan setelahnya, Brigadir J mengikuti Bripka RR dari halaman samping untuk masuk ke rumah dinas.
Saat tiba di ruang tengah, Brigadir J bertemu Ferdy Sambo dan Bharada E. Ferdy Sambo terlihat berhadapan dengan Brigadir J. Lalu Bharada E menodongkan senjata ke Brigadir J. Bharada E maju dan Brigadir J mundur. Tembakan pun dilepaskan dan membuat Brigadir J jatuh ke lantai.
Brigadir J nampak jatuh di samping tangga dengan posisi tertelungkup. Setelah itu, Ferdy Sambo menghampiri Brigadir J yang sudah terkapar, dan mengambil pistol Brigadir J. Kemudian, Ferdy Sambo menembak ke arah dinding menuju lantai dua berulangkali, dan disaksikan Bharada E.
Diketahui, hal tersebut dilakukan Ferdy Sambo untuk merekayasa pembunuhan seolah terjadi adu tembak antara Bharada E dan Brigadir J. Setelah itu Ferdy kembali menaruh pistol ke tangan Brigadir J.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait