SLAWI, iNews.id - Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat (IPSM) diingatkan untuk terus bersemangat dan tidak pernah kendor. Sebab, telah diberikan Tuhan kesempatan melakukan banyak kebaikan dengan menolong warga tidak mampu hingga yang terguncang jiwanya.
Hal itu disampaikan anggota Komisi IX DPR RI, Hj. Dewi Aryani, saat menjadi nara sumber sarasehan IPSM se-Jawa Tengah yang digelar di Hotel Guci Forest, Kawasan Wisata Guci, Kabupaten Tegal, Sabtu (22/1/2022) malam.
"Tanpa ketulusan dan keikhlasan, pekerjaan kalian tidak akan pernah mendapatkan ridho-Nya. Jangan berpikir mundur selangkahpun, jiwa pengabdian sosial hanya diberikan kepada orang-orang pilihan seperti kalian," ujar legislator PDI Perjuangan ini.
Peraih The Best Legislator ini juga berpesan agar IPSM tidak mudah goyah hanya dengan sindiran, hinaan bahkan caci maki. Namun, harus terus melangkah untuk
membantu kaum lemah.
"Kalian bersama saya pejuang sosial adalah pejuang kebaikan. Kita menolak untuk menyerah. Baca pesan saya dengan hatimu agar bisa memaknai. Bahkan jika kalian resapi kalian akan membaca dengan menangis. Lembutkan hati, heningkan jiwa," tandasnya.
Dewi Aryani mengakui jika jumlah IPSM memang belum banyak saat ini, tetapi meyakini jika mereka tangguh, maka akan makin banyak orang terbuka hatinya untuk
bersama, saling gotong rotong membantu kaum lemah.
"Kibarkan bendera kemanusian lewat IPSM. Tanpa sadar sekarang posisi IPSM makin di kenal dan di acungi jempol. Karenanya, jangan kecewakan orang-orang yg
mendukung kalian dalam bekerja," pintanya memberi semangat.
Selain DeAr, sapaan Dewi Aryani--hadir sebagai pemateri Faozan Amar (Staf Khusus Kemensos RI), dan Kasubdit Peksos dan PSM Kemensos RI. Sedangkan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dijadwalkan hadir pada Minggu (23/1/2022) besok.
Secara khusus, Pembina IPSM Kabupaten Tegal, H. Hutri Agus Mardiko, dan Hj. Dewi Aryani memberikan bantuan 1 (satu) unit mobil siaga untuk mendukung operasional IPSM Kabupaten Tegal dalam melayani masyarakat miskin dan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).
"Mobil ini diharapkan dapat menunjang kegiatan IPSM terutama dalam melayani masyarakat kurang mampu di Kabupaten Tegal, ODGJ, maupun siapa saja yang membutuhkan ketika darurat atau emergency," harapnya.
DeAr yang berasal dari Dapil Jateng IX (Kabupaten Tegal, Kabupaten Brebes, dan Kota Tegal) ini menarauh harapan besar kepada IPSM untuk terus bekerja untuk
melayani masyarakat.
"Di saat yang lain diam, duduk, berdiri atau menonton saja, IPSM harus siap bekerja dan berlari untuk melayani warga miskin, ODGJ, tanpa batas. Karena, pengabdian sosial adalah jiwanya, tangis rakyat derita kita, tawa rakyat bahagia kita," pungkasnya.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait