“Kami melihat bahwa mahasiswa KKN telah menjadi agen perubahan yang menginspirasi. Mereka telah menjadi teladan dalam mengintegrasikan ilmu pengetahuan dengan praktik nyata di lapangan,” Kata Mba Iin.
Mba Iin menyebut bahwa KKN adalah wadah pengabdian dan pembelajaran. Mahasiswa belajar dari masyarakat, dan masyarakat mendapat manfaat dari mahasiswa. Inilah semangat merdeka belajar–kampus merdeka yang sesungguhnya.
Selain itu lanjut Mba Iin, Pemerintah Kota Tegal juga berharap kerjasama dengan Universitas Alma Ata Yogyakarta dapat terus berlanjut dengan membuka pintu untuk kolaborasi di berbagai bidang sesuai prioritas pembangunan daerah.
“Ke depan, kami mendorong adanya KKN Tematik yang lebih terarah, terukur, dan berkelanjutan. Kami ingin mahasiswa hadir sebagai mitra pembangunan yang berkontribusi dalam transformasi sosial dan ekonomi masyarakat,” ujar Mba Iin.
Ketua LPPM Universitas Alma Ata Yogyakarta, Daru Estiningsih dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kota Tegal yang telah memberikan kesempatan kepada mahasiswa Univeritas Alma Ata Yogyakarta untuk melaksanakan KKN Tematik di Kota Tegal.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait
