KH Muhammad Sholikhin dalam bukunya Ritual dan dan Tradisi Islam Jawa menjelaskan selain membaca doa sebelum berhubungan suami istri, juga perlu mengetahui waktu yang tepat serta adab dan etikanya. Waktu terbaik berhubungan intim menurut Islam penting diketahui suami istri agar mendapat ketenangan dan keberkahan.
Imam Syafii menyatakan, waktu terbaik untuk berhubungan atau bersetubuh adalah malam Senin, malam Kamis, dan malam Jumat. Hal ini karena Rasulullah SAW melakukannya pada malam-malam tersebut.
Sedangkan waktu ideal untuk berhubungan intim setelah shalat Isya atau sesudah shalat subuh. Dalam Alquran, Allah SWT memerintahkan kaum laki-laki yang beriman untuk menggauli istrinya dengan cara yang baik. Allah SWT berfirman dalam Surat Al Baqarah ayat 223:
نِسَاۤؤُكُمْ حَرْثٌ لَّكُمْ ۖ فَأْتُوْا حَرْثَكُمْ اَنّٰى شِئْتُمْ ۖ وَقَدِّمُوْا لِاَنْفُسِكُمْ ۗ وَاتَّقُوا اللّٰهَ وَاعْلَمُوْٓا اَنَّكُمْ مُّلٰقُوْهُ ۗ وَبَشِّرِ الْمُؤْمِنِيْنَ
Artinya: Istri-istrimu adalah ladang bagimu, maka datangilah ladangmu itu kapan saja dan dengan cara yang kamu sukai. Dan utamakanlah (yang baik) untuk dirimu. Bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah bahwa kamu (kelak) akan menemui-Nya. Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang yang beriman.
Adab Berhubungan Suami Istri
Syariat Islam memberikan beberapa adab yang menjadikan jima' itu bukan sekedar kesenangan, tetapi juga menjadi ibadah tersendiri, apabila dilakukan sesuai dengan adab-adabnya.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait