Mendag Harga Minyak Goreng hingga Daging Naik, Sebut Wajar
![header img](https://img.inews.co.id/media/600/files/networks/2022/06/22/d879d_migor.jpg)
"Sudah, nanti mudah-mudahan Senin bisa jalan, tapi kalau sampai ke tempat ibu tidak Senin, mungkin 2 minggu, namanya minyakkita," tegasnya.
Setelah itu, Mendag melanjutkan ke pasar Klender dengan berjalan kaki untuk sekalian memantau harga bahan pokok.
Namun warung pertama yang dituju adalah minyak goreng.
Mendag bertanya kepada para pedagang minyak tersebut terkait serapan minyak goreng curah oleh masyarakat.
Pedagang mengaku saat ini stok minyak gorengnya masih ada.
"Makanya kalau mau cepat (habis), sekarang tidak perlu lagi dibatasi belinya (masyarakat)," ucapnya.
Mendag pun tak lupa untuk mengecek harga bahan pokok, seperti bawang hingga cabai.
"Naik sedikit, wajar lah sekali-kali mereka (petani) mendapat bonus, kemarin kan setelah pandemi 2 tahun," bebernya.
Dihadapan pedagang tempe, Mendag juga mendapat keluhan yang sama soal harga kedelai yang mahal.
Sebab pedagang tersebut memproduksi tempe secara mandiri.
Kunjungan terakhir Mendag adalah ke tukang daging.
Tapi keluhan soal harga daging pun turut diterima Mendag.
Editor : Miftahudin