JAKARTA, iNews.id - Lima negara yang memiliki senjata kimia, nomor satu cadangan besar sekitar 40.000 metrik Ton. Lima negara ini memiliki senjata kimia, ada yang memiliki kemampuan yang tak disangka.
Berdasarkan Konvensi Senjata Kimia atau Chemical Weapons Convention (CWC) ada delapan negara yang menyatakan memiliki cadangan senjata kimia. Kedelapan negara itu, adalah Albania, India, Irak, Libya, Suriah, Amerika Serikat, Rusia, dan negara anonim yang secara luas diyakini sebagai Korea Selatan.
Konvensi Senjata Kimia adalah perjanjian multilateral yang melarang pengembangan, produksi, akuisisi, penimbunan, transfer, dan penggunaan senjata kimia dan mengharuskan semua negara pemilik untuk menghancurkan persediaan mereka dengan aman. Ditandatangani di Paris pada 13 Januari 1993, CWC mulai berlaku pada 29 April 1997, dan memiliki 193 anggota, termasuk Palestina.
Saat ini satu negara, Israel, telah menandatangani tetapi tidak meratifikasi perjanjian tersebut. Sementara tiga negara (Mesir, Korea Utara, dan Sudan Selatan) tidak menandatangani atau mengaksesi Konvensi Senjata Kimia. Berikut 4 negara yang masih cadangan memiliki senjata kimia dikutip MNC Portal dari laman Armscontrol, Kamis (18/8/2022).
5. Israel
Lima negara ini memiliki senjata kimia. (Foto: Istimewa)
Israel pada 2015 telah menandatangani tetapi tidak meratifikasi Konvensi Senjata Kimia. Menurut Badan Intelijen Luar Negeri Federasi Rusia, Israel memiliki gudang senjata kimia yang signifikan dari produksinya sendiri. Dari industri kimia dan petrokimia yang sangat maju, kemampuan khusus, dengan stok bahan sumber, mampu menghasilkan beberapa agen saraf, yang bisa bikin melepuh dan melumpuhkan.
Sebuah laporan tahun 2005 dari Badan Penelitian Pertahanan Swedia menyimpulkan bahwa Israel mungkin tidak secara aktif memproduksi senjata kimia "tradisional", tetapi mungkin memiliki persediaan fungsional dari bahan yang diproduksi sebelumnya.
Editor : Miftahudin