get app
inews
Aa Read Next : 5 Penyebab Kekalahan Prancis oleh Argentina di Final Piala Dunia

5 Fakta Menarik, Masyarakat Argentina Doakan Tim Tango Gagal di Piala Dunia 2022

Selasa, 22 November 2022 | 08:49 WIB
header img
Lima fakta menarik, masyarakat Argentina doakan Tim Tango gagal di Piala Dunia 2022. Foto: Istimewa.

JAKARTA, iNewsTegal.id Lima fakta menarik, masyarakat Argentina doakan Tim Tango gagal di Piala Dunia 2022. Argentina menjuarai Piala Dunia sebanyak dua kali pada 1978 dan 1986. Era Mario Kempes dan Diego Maradona menjadi puncak kesuksesan Argentina kala itu. 

5 fakta masyarakat Argentina mendoakan Lionel Messi dan kawan-kawan gagal juara Piala Dunia 2022. Salah satu perwakilan masyarakat Argentina yang notabene dokter Lionel Messi sewaktu kecil, Diego Schwarzstein, tak ingin melihat Timnas Argentina juara Piala Dunia 2022.

Diego Schwarzstein khawatir ketika masyarakat Argentina merayakan pesta juara Piala Dunia 2022, pemerintah setempat membuat kebijakan ekonomi yang merugikan warganya. 

Lantas, apa saja fakta dari kasus ini?. Dikutip Okezone.com, Selasa (22/11/2022) berikut fakta menarik, masyarakat Argentina doakan Tim Tango gagal di Piala Dunia 2022.

Fakta menarik, masyarakat Argentina doakan Tim Tango gagal di Piala Dunia 2022:

1. Bawa-Bawa UMP

Diego Schwarzstein mengatakan, Upah Minimum Provinsi (UMP) di Argentina sangat minim, yakni di angka 60.000 peso atau sekira Rp5,78 juta. Padahal untuk hidup layak di Argentina, dibutuhkan pendapatan minimal120.000 peso per bulan (Rp11,5 juta).

Karena itu, Diego Schwarzstein tak ingin Timnas Argentina juara Piala Dunia 2022. Sebab, trofi juara Piala Dunia 2022 berpotensi membuat masyarakat Argentina semakin merana.

“Saya telah mengalami banyak krisis di negara ini, tetapi ini yang terpuruk. Data dari pemerintah mengatakan, untuk tidak menjadi miskin Anda harus menerima 120.000 peso Argentina per bulan. Namun, di sini upah minimal bulanannya hanya 60.000 peso. Jadi, mereka yang punya pekerjaan pun tetap miskin,” tutup Diego Schwartzstein.

Editor : Miftahudin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut